Jumat, 31 Mei 2013

Al Qur’an Menjadi Pembela Ataukah Musuhmu? Dari artikel 'Al Qur’an Menjadi Pembela Ataukah Musuhmu?


Al Qur’an adalah kalamullah. Al Qur’an bisa bermanfaat dan menjadi pembela kita, atau sebaliknya bisa menjadi musuh bagi kita. Kapan ia menjadi pembela? Kapan sebaliknya menjadi musuh? Tulisan berikut akan sedikit mengulasnya.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
وَالقُرْاَنُ حُجَّةٌ لَكَ أَوْ عَلَيْكَ
Al Qur’an itu bisa menjadi pembelamu atau musuh bagimu.” (HR. Muslim no. 223)
Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin dalam Syarh Arba’in An Nawawiyyah berkata, ”Al Qur’an itu bisa menjadi pembelamu, jika engkau melaksanakan nasehat terhadap Al Qur’an.” Nasehat terhadap Al Qur’an telah dijelaskan pada hadits ke-7 dari Al Arba’in An Nawawiyah yaitu haditsAgama adalah nasehat[1]’.

Nasehat Terhadap Al Qur’an

Syaikh ‘Abdurrahman bin Nashir As Sa’di nasehat terhadap Al Qur’an adalah dengan:
  1. menghafalkannya,
  2. merenungkannya (men-tadaburinya),
  3. mempelajari lafazh-lafazhnya,
  4. mempelajari (memahami) maknanya,
  5. berusaha mengamalkannya untuk diri sendiri dan mengajarkannya pada yang lainnya. (Demikianlah perkataan beliau dalam Bahjatul Qulub ketika menjelaskan hadits ke-3)
  6. Syaikh Ibnu Utsaimin sendiri mengatakan bahwa nasehat terhadap Al Qur’an harus terkandung beberapa perkara berikut.
Pertama, membela Al Qur’an dari penyelewengan orang-orang bathil dan menjelaskan tentang penyelewengannya.
Kedua, betul-betul membenarkan berita-berita yang ada di dalamnya, tanpa ada keraguan sedikit pun. Orang yang mendustakan dan ragu terhadap berita-berita yang ada di dalamnya, maka dia bukanlah orang yang memberi nasehat terhadap Al Qur’an.
Ketiga, melaksanakan perintah yang terdapat dalam Kitabullah. Jika tidak melaksanakannya, berarti tidak dikatakan memberi nasehat terhadap Al Qur’an.
Keempat, menjauhi segala yang dilarang. Jika tidak menjauhi larangan yang ada dalam Al Qur’an, maka tidak dikatakan sebagai orang yang memberi nasehat terhadap Al Qur’an.
Kelima, mengimani bahwa setiap hukum yang ada dalam Al Qur’an adalah sebaik-baik hukum. Dan tidak ada hukum yang lebih dari hukum yang terdapat dalam Al Qur’an Al Karim.
Keenam, mengimani bahwa Al Qur’an adalah kalamullah (bukan makhluk atau ‘produk ilahi’) baik secara huruf maupun makna. Allah betul-betul telah berbicara. Lalu disampaikan Jibril dari Allah ‘azza wa jalla dan diturunkan pada hati Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan tujuan agar Al Qur’an menjadi peringatan dengan bahasa Arab yang jelas.

Kapan Al Qur’an Bisa Menjadi Pembela?

Kami contohkan dengan menerungkan firman Allah Ta’ala,
وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآَتُوا الزَّكَاةَ
Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat.” (QS. Al Baqarah [2] : 43)
Misalnya ada dua orang. Salah satunya tidak menunaikan shalat maka Al Qur’an akan menjadi musuhnya. Sedangkan yang lain menunaikan shalat maka Al Qur’an akan menjadi pembelanya.
Begitu pula ada seseorang yang tidak menunaikan zakat, maka Al Qur’an akan menjadi musuhnya. Dan ada orang yang menunaikan zakat, maka Al Qur’an akan menjadi pembela. (Lihat Syarh Arba’in Ibnu Utsaimin, hal. 229)

Akan Turun Ketenangan

Dari Baro’ mengatakan bahwa dulu ada seorang pria membaca surat Al Kahfi dan di sisinya terdapat seekor kuda yang terikat dengan tali. Kemudian tiba-tiba awan mendung dan semakin mendekat (semakin gelap) sehingga kuda tersebut lari. Tatkala pagi, orang itu mendatangi Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan menceritakan hal ini. Kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam,
تِلْكَ السَّكِينَةُ تَنَزَّلَتْ بِالْقُرْآنِ
Ketenangan itu datang dengan sebab Al Qur’an.” (HR. Bukhari no. 4839)

Menghafal Al Qur’an

Dari Abdullah bin ‘Amr, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
يُقَالُ لِصَاحِبِ الْقُرْآنِ اقْرَأْ وَارْتَقِ وَرَتِّلْ كَمَا كُنْتَ تُرَتِّلُ فِى الدُّنْيَا فَإِنَّ مَنْزِلَكَ عِنْدَ آخِرِ آيَةٍ تَقْرَؤُهَا
Dikatakan kepada orang yang menghafalkan Al Qur’an nanti : ‘Bacalah dan perdengarkanlah serta tartillah sebagaiman engkau di dunia mentartilnya. Karena kedudukanmu adalah pada akhir ayat yang engkau baca (hafal).” (HR. Abu Daud no. 1464, dikatakan hasan oleh Syaikh Musthofa Al ‘Adawiy)
Al Qur’an akan semakin lekat jika terus diulangi. Dari Abdullah bin ‘Umar, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّمَا مَثَلُ صَاحِبِ الْقُرْآنِ كَمَثَلِ الإِبِلِ الْمُعَقَّلَةِ إِنْ عَاهَدَ عَلَيْهَا أَمْسَكَهَا وَإِنْ أَطْلَقَهَا ذَهَبَتْ
Sesungguhnya orang yang menghafalkan Al Qur’an adalah bagaikan unta yang diikat. Jika diikat, unta itu tidak akan lari. Dan apabila dibiarkan tanpa diikat, maka dia akan pergi.” (HR. Bukhari no. 5031 dan Muslim no. 789). Dalam riwayat muslim ditambahkan,”Apabila orang yang menghafal Al Qur’an membacanya di waktu malam dan siang hari, dia akan mengingatnya. Namun jika dia tidak melakukan demikian, maka dia akan lupa.”
Janganlah mengatakan ‘aku lupa’ ketika hafalan Al Qur’an hilang tetapi katakanlah ‘aku telah dilupakan’.

Mengkaji Makna Al Qur’an

Dari Abu Musa Al Asy’ariy, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
الْمُؤْمِنُ الَّذِى يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَيَعْمَلُ بِهِ كَالأُتْرُجَّةِ ، طَعْمُهَا طَيِّبٌ وَرِيحُهَا طَيِّبٌ ، وَالْمُؤْمِنُ الَّذِى لاَ يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَيَعْمَلُ بِهِ كَالتَّمْرَةِ ، طَعْمُهَا طَيِّبٌ وَلاَ رِيحَ لَهَا ، وَمَثَلُ الْمُنَافِقِ الَّذِى يَقْرَأُ الْقُرْآنَ كَالرَّيْحَانَةِ ، رِيحُهَا طَيِّبٌ وَطَعْمُهَا مُرٌّ ، وَمَثَلُ الْمُنَافِقِ الَّذِى لاَ يَقْرَأُ الْقُرْآنَ كَالْحَنْظَلَةِ ، طَعْمُهَا مُرٌّ – أَوْ خَبِيثٌ – وَرِيحُهَا مُرٌّ
“Permisalan orang yang membaca Al Qur’an dan mengamalkannya adalah bagaikan buah Utrujah, rasa dan baunya enak. Orang mukmin yang tidak membaca Al Qur’an dan mengamalkannya adalah bagaikan buah kurma, rasanya enak namun tidak ada aroma. Orang munafik yang membaca Al Qur’an adalah bagaikan royhanah, baunya menyenangkan namun rasanya pahit. Dan orang munafik yang membaca tidak membaca Al Qur’an bagaikan hanzholah, rasa dan baunya pahit dan tidak enak.” (HR. Bukhari no. 5059)
Semoga tulisan ini bermanfaat bagi kaum muslimin. Semoga Allah selalu memberikan ilmu yang bermanfaat, rizki yang thoyib, dan menjadikan amalan kita diterima di sisi-Nya. Innahu sami’un qoriibum mujibud da’awaatAlhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat, wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.

Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal
Artikel Muslim.Or.Id

Tafsir Surat Al'Ashr


Allah ta’ala berfirman,
وَالْعَصْرِ (1) إِنَّ الْإِنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ (2) إِلَّا الَّذِينَ آَمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ (3)
”Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal sholih dan saling menasihati supaya menaati kebenaran dan saling menasihati supaya menetapi kesabaran” (QS. Al ‘Ashr).
Surat Al ‘Ashr merupakan sebuah surat dalam Al Qur’an yang banyak dihafal oleh kaum muslimin karena pendek dan mudah dihafal. Namun sayangnya, sangat sedikit di antara kaum muslimin yang dapat memahaminya. Padahal, meskipun surat ini pendek, akan tetapi memiliki kandungan makna yang sangat dalam. Sampai-sampai Imam Asy Syafi’i rahimahullah berkata,
لَوْ تَدَبَّرَ النَّاسُ هَذِهِ السُّوْرَةَ لَوَسَعَتْهُمْ
”Seandainya setiap manusia merenungkan surat ini, niscaya hal itu akan mencukupi untuk mereka.” [Tafsir Ibnu Katsir 8/499].
Syaikh Muhammad bin Sholih Al ‘Utsaimin rahimahullah berkata, ”Maksud perkataan Imam Syafi’i adalah surat ini telah cukup bagi manusia untuk mendorong mereka agar memegang teguh agama Allah dengan beriman, beramal sholih, berdakwah kepada Allah, dan bersabar atas semua itu. Beliau tidak bermaksud bahwa manusia cukup merenungkan surat ini tanpa mengamalkan seluruh syari’at. Karena seorang yang berakal apabila mendengar atau membaca surat ini, maka ia pasti akan berusaha untuk membebaskan dirinya dari kerugian dengan cara menghiasi diri dengan empat kriteria yang tersebut dalam surat ini, yaitu beriman, beramal shalih, saling menasehati agar menegakkan kebenaran (berdakwah) dan saling menasehati agar bersabar” [Syarh Tsalatsatul Ushul].
Iman yang Dilandasi dengan Ilmu
Dalam surat ini Allah ta’ala  menjelaskan bahwa seluruh manusia benar-benar berada dalam kerugian. Kerugian yang dimaksud dalam ayat ini bisa bersifat mutlak, artinya seorang merugi di dunia dan di akhirat, tidak mendapatkan kenikmatan dan berhak untuk dimasukkan ke dalam neraka. Bisa jadi ia hanya mengalami kerugian dari satu sisi saja. Oleh karena itu, dalam surat ini Allah mengeneralisir bahwa kerugian pasti akan dialami oleh manusia kecuali mereka yang memiliki empat kriteria dalam surat tersebut [Taisiir Karimir Rohmaan hal. 934].
Kriteria pertama, yaitu beriman kepada Allah. Dan keimanan ini tidak akan terwujud tanpa ilmu, karena keimanan merupakan cabang dari ilmu dan keimanan tersebut tidak akan sempurna jika tanpa ilmu.  Ilmu yang dimaksud adalah ilmu syar’i (ilmu agama). Seorang muslim wajib (fardhu ‘ain) untuk mempelajari setiap ilmu yang dibutuhkan oleh seorang mukallaf dalam berbagai permasalahan agamanya, seperti prinsip keimanan dan syari’at-syari’at Islam, ilmu tentang hal-hal yang wajib dia jauhi berupa hal-hal yang diharamkan, apa yang dia butuhkan dalam mu’amalah, dan lain sebagainya. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلىَ كُلِّ مَسْلَمٍ
”Menuntut ilmu wajib bagi setiap muslim.” (HR. Ibnu Majah nomor 224 dengan sanad shahih).
Imam Ahmad rahimahullah berkata,
يَجِبُ أَنْ يَطْلَبَ مِنَ الْعِلْمِ مَا يَقُوْمُ بِهِ دِيْنَهُ
”Seorang wajib menuntut ilmu yang bisa  membuat dirinya mampu menegakkan agama.”  [Al Furu’ 1/525].
Maka merupakan sebuah kewajiban bagi setiap muslim untuk mempelajari berbagai hal keagamaan yang wajib dia lakukan, misalnya yang berkaitan dengan akidah, ibadah, dan muamalah. Semua itu tidak lain dikarenakan seorang pada dasarnya tidak mengetahui hakikat keimanan sehingga ia perlu meniti tangga ilmu untuk mengetahuinya. Allah ta’ala  berfirman,
مَا كُنْتَ تَدْرِي مَا الْكِتَابُ وَلا الإيمَانُ وَلَكِنْ جَعَلْنَاهُ نُورًا نَهْدِي بِهِ مَنْ  نَشَاءُ مِنْ عِبَادِنَا
”Sebelumnya kamu tidaklah mengetahui apakah Al Quran itu dan tidak pula mengetahui apakah iman itu, tetapi Kami menjadikan Al Quran itu cahaya, yang Kami tunjuki dengannya siapa yang Kami kehendaki di antara hamba-hamba Kami.” (Asy Syuura: 52).
Mengamalkan Ilmu
Seorang tidaklah dikatakan menuntut ilmu kecuali jika dia berniat bersungguh-sungguh untuk mengamalkan ilmu tersebut. Maksudnya,  seseorang dapat mengubah ilmu yang telah dipelajarinya tersebut menjadi suatu perilaku yang nyata dan tercermin dalam pemikiran dan amalnya.
Oleh karena itu, betapa indahnya perkataan Fudhail bin ‘Iyadh rahimahullah
لاَ يَزَالُ الْعَالِمُ جَاهِلاً حَتىَّ يَعْمَلَ بِعِلْمِهِ فَإِذَا عَمِلَ بِهِ صَارَ عَالِمًا
”Seorang yang berilmu akan tetap menjadi orang bodoh sampai dia dapat mengamalkan ilmunya. Apabila dia mengamalkannya, barulah dia menjadi seorang alim” (Dikutip dari Hushul al-Ma’mul).
Perkataan ini mengandung makna yang dalam, karena apabila seorang memiliki ilmu akan tetapi tidak mau mengamalkannya, maka (pada hakikatnya) dia adalah orang yang bodoh, karena tidak ada perbedaan antara dia dan orang yang bodoh, sebab ia tidak mengamalkan ilmunya.
Oleh karena itu, seorang yang berilmu tapi tidak beramal tergolong dalam kategori yang berada dalam kerugian, karena bisa jadi ilmu itu malah akan berbalik menggugatnya. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لاَ تَزُوْلُ قَدَمَا عَبْدٍ يَوْمَ الْقِيَامَةِ حَتىَّ يَسْأَلَ عَنْ عِلْمِهِ مَا فَعَلَ بِهِ
,”Seorang hamba tidak akan beranjak dari tempatnya pada hari kiamat nanti hingga dia ditanya tentang ilmunya, apa saja yang telah ia amalkan dari ilmu tersebut.” (HR. Ad Darimi nomor 537 dengan sanad shahih).
Berdakwah kepada Allah
Berdakwah, mengajak manusia kepada Allah ta’ala, adalah tugas para Rasul dan merupakan jalan orang- orang yang mengikuti jejak mereka dengan baik. Allah ta’ala berfirman,
قُلْ هَذِهِ سَبِيلِي أَدْعُو إِلَى اللَّهِ عَلَى بَصِيرَةٍ أَنَا وَمَنِ اتَّبَعَنِي وَسُبْحَانَ اللَّهِ وَمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِينَ (١٠٨)
“Katakanlah, “inilah jalan (agama)ku, aku dan orang-orang yang mengikutiku mengajak (kamu) kepada Allah dengan hujjah yang nyata, Maha suci Allah, dan aku tiada termasuk orang-orang yang musyrik.” (Yusuf: 108).
Jangan anda tanya mengenai keutamaan berdakwah ke jalan Allah. Simak firman Allah ta’ala berikut,
وَمَنْ أَحْسَنُ قَوْلًا مِمَّنْ دَعَا إِلَى اللَّهِ وَعَمِلَ صَالِحًا وَقَالَ إِنَّنِي مِنَ الْمُسْلِمِينَ
“Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh, dan berkata: “Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri?” (QS. Fushshilat : 33).
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda,
فَوَاللَّهِ لَأَنْ يُهْدَى بِكَ رَجُلٌ وَاحِدٌ خَيْرٌ لَكَ مِنْ حُمْرِ النَّعَمِ
Demi Allah, sungguh jika Allah memberikan petunjuk kepada seseorang dengan perantara dirimu, itu lebih baik bagimu daripada unta merah” (HR. Bukhari nomor 2783).
Oleh karena itu, dengan merenungi firman Allah dan sabda nabi di atas, seyogyanya seorang ketika telah mengetahui kebenaran, hendaklah dia berusaha menyelamatkan para saudaranya dengan mengajak mereka untuk memahami dan melaksanakan agama Allah dengan benar.
Sangat aneh, jika disana terdapat sekelompok orang yang telah mengetahui Islam yang benar, namun mereka hanya sibuk dengan urusan pribadi masing-masing dan “duduk manis” tanpa sedikit pun memikirkan kewajiban dakwah yang besar ini.
Pada hakekatnya orang yang lalai akan kewajiban berdakwah masih berada dalam kerugian meskipun ia termasuk orang yang berilmu dan mengamalkannya. Ia masih berada dalam kerugian dikarenakan ia hanya mementingkan kebaikan diri sendiri (egois) dan tidak mau memikirkan bagaimana cara untuk mengentaskan umat dari jurang kebodohan terhadap agamanya. Ia tidak mau memikirkan bagaimana cara agar orang lain bisa memahami dan melaksanakan ajaran Islam yang benar seperti dirinya. Sehingga orang yang tidak peduli akan dakwah adalah orang yang tidak mampu mengambil pelajaran dari sabda rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
لَا يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى يُحِبَّ لِأَخِيهِ مَا يُحِبُّ لِنَفْسِهِ
”Tidak sempurna keimanan salah seorang diantara kalian, hingga ia senang apabila saudaranya memperoleh sesuatu yang juga ia senangi.” (HR. Bukhari nomor 13).
Jika anda merasa senang dengan hidayah yang Allah berikan berupa kenikmatan mengenal Islam yang benar, maka salah satu ciri kesempurnaan Islam yang anda miliki adalah anda berpartisipasi aktif dalam kegiatan dakwah seberapapun kecilnya sumbangsih yang anda berikan.
Bersabar dalam Dakwah
Kriteria keempat adalah bersabar atas gangguan yang dihadapi ketika menyeru ke jalan Allah ta’ala. Seorang da’i (penyeru) ke jalan Allah mesti menemui rintangan dalam perjalanan dakwah yang ia lakoni. Hal ini dikarenakan para dai’ menyeru manusia untuk mengekang diri dari hawa nafsu (syahwat), kesenangan dan adat istiadat masyarakat yang menyelisihi syari’at [Hushulul ma’mul hal. 20].
Hendaklah seorang da’i mengingat firman Allah ta’ala berikut sebagai pelipur lara ketika berjumpa dengan rintangan. Allah ta’ala berfirman,
وَلَقَدْ كُذِّبَتْ رُسُلٌ مِنْ قَبْلِكَ فَصَبَرُوا عَلَى مَا كُذِّبُوا وَأُوذُوا حَتَّى أَتَاهُمْ نَصْرُنَا وَلا مُبَدِّلَ لِكَلِمَاتِ اللَّهِ وَلَقَدْ جَاءَكَ مِنْ نَبَإِ الْمُرْسَلِينَ (٣٤)
”Dan sesungguhnya telah didustakan (pula) para rasul sebelum kamu, akan tetapi mereka sabar terhadap pendustaan dan penganiayaan (yang dilakukan) terhadap mereka, sampai datang pertolongan Kami terhadap mereka” (QS. Al-An’am : 34).
Seorang da’i wajib bersabar dalam berdakwah dan tidak menghentikan dakwahnya. Dia harus bersabar atas segala penghalang dakwahnya dan bersabar terhadap gangguan yang ia temui. Allah ta’ala menyebutkan wasiat Luqman Al-Hakim kepada anaknya (yang artinya),
”Hai anakku, dirikanlah shalat dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang munkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang diwajibkan (oleh Allah)” (QS. Luqman :17).
Pada akhir tafsir surat Al ‘Ashr ini, Syaikh Abdurrahman As-Sa’di rahimahullah berkata,
فَبِالِأَمْرَيْنِ اْلأَوَّلِيْنَ، يُكَمِّلُ اْلإِنْسَانُ نَفْسَهُ، وَبِالْأَمْرَيْنِ اْلأَخِيْرِيْنَ يُكَمِّلُ غَيْرَهُ، وَبِتَكْمِيْلِ اْلأُمُوْرِ اْلأَرْبَعَةِ، يَكُوْنُ اْلإِنْسَانُ قَدْ سَلِمَ تعل مِنَ الْخُسَارِ، وَفَازَ بِالْرِبْحِ [الْعَظِيْمِ]
”Maka dengan dua hal yang pertama (ilmu dan amal), manusia dapat menyempurnakan dirinya sendiri. Sedangkan dengan dua hal yang terakhir (berdakwah dan bersabar), manusia dapat menyempurnakan orang lain. Dan dengan menyempurnakan keempat kriteria tersebut, manusia dapat selamat dari kerugian dan mendapatkan keuntungan yang besar” [Taisiir Karimir Rohmaan hal. 934].
Semoga Allah memberikan taufik kepada kita untuk menyempurnakan keempat hal ini, sehingga kita dapat memperoleh keuntungan yang besar di dunia ini, dan lebih-lebih di akhirat kelak. Amiin.
Penulis: Muhammad Nur Ichwan Muslim
Artikel www.muslim.or.id

Sabtu, 18 Mei 2013

Asteroid besar akan melintasi bumi akhir mei

nformasi TeraktualSebuah asteroid berukuran besar akan melintasi Bumi akhir bulan ini, tepatnya pada 31 Mei 2013. Jarak yang terdekat, setidaknya dalam dua abad mendatang. Asteroid 1998 QE2 memiliki panjang 1,7 mil atau sekira 2,7 kilometer. Namun, tak perlu khawatir, batu angkasa itu akan melintas dalam jarak relatif aman, sekitar 5,8 juta km dari planet manusia. Sekitar 15 kali jarak yang memisahkan Bumi dan Bulan.
Namun, jarak lintasan yang masuk kategori dekat itu tetap saja dramatis bagi para astronom. Para pengamat langit profesional berencana menggunakan dua teleskop radar besar — Goldstone berukuran 70 meter milik NASA yang ada di California dan teleskop berukuran 305 meter di Observatorium Arecibo di Puerto Rico — untuk mendapatkan tampilan terbaik 1998 QE2.
“Kapanpun asteroid melintas sedekat ini, itu memberikan peluang ilmiah untuk mempelajarinya secara detil, untuk mengetahui ukuran, bentuk, rotasi, fitur permukan, dan juga asal-usulnya,” kata Lance Benner, peneliti utama untuk pengamatan radar Goldstone di Laboratorium Jet Propulsion NASA di Pasadena, California, seperti dimuat SPACE.com, Jumat 17 Mei 2013.
“Kami juga menggunakan pengukuran radar terbaru terkait jarak dan kecepatan sebuah asteroid, untuk meningkatkan kalkulasi kami soal orbitnya dan memperhitungkan pola gerakannya di masa depan,” tambah Benner.
Terkait Ratu Elizabeth II?
Asteroid 1998 QE2 ditemukan pada Agustus 1998 oleh para astronom yang bekerja untuk program Lincoln Near Earth Asteroid Research (LINEAR) MIT di New Mexico. Meski berkode “QE2″ nama asteroid tersebut tidak ditujukan sebagai penghormatan pada Ratu Inggris, Elizabeth II, atau kapal Queen Elizabeth 2 yang pensiun 2008 lalu. Melainkan mengikuti skema alfanumerik penamaan asteroid.
Para astronom berencana mempelajari 1998 QE2 secara intensif dari 30 Mei hingga 9 Juni 2013, sebelum dia tercemplung ke kedalaman angkasa luar. Entah kapan kembali muncul. “Sangat menarik untuk melihat gambar rinci tentang asteroid itu untuk pertama kalinya,” kata Benner.
Sementara, NASA memimpin upaya global untuk mengidentifikasi asteroid yang berpotensi berbahaya bagi Bumi. Planet kita telah berkali-kali dihantam batuan ruang angkasa, di sepanjang 4,5 miliar tahun sejarahnya. Dinosaurus yang musnah, hutan di Tunguska yang gosong. Bukan tak mungkin bahaya yang sama mengancam.
Baru-baru ini sebuah insiden mengingatkan pada kita semua: betapa rentannya Bumi dari gempuran batu angkasa. Pada 15 Februari 2013, meteorit selebar 17 meter meledak tanpa peringatan di langit Rusia, hanya beberapa jam sebelum asteroid 2012 DA14 melintas dekat Bumi, dengan jarak hanya 27.000 km.
Sumber: liputan6.com

Dampak penggunaan ponsel yang berlebihan

Info Kesehatan - Kita tentu sering mendengar tentang risiko kesehatan yang dipicu penggunaan ponsel yang berlebihan. Tak jarang, radiasi ponsel juga diduga dapat menyebabkan risiko kesehatan yang fatal seperti kanker.

Meskipun banyak ahli medis mengatakan bahwa tidak ada bukti konklusif dari fakta tersebut, ada penelitian yang menunjukkan bahwa radiasi ponsel memiliki efek kumulatif pada kesehatan manusia apabila digunakan secara berlebihan. Nah, berikut adalah risiko kesehatan yang dipicu penggunaan ponsel secara berlebihan, seperti dilansir Boldsky.
1. Sakit kepala 
Ponsel telah diidentifikasi sebagai pemicu sakit kepala sebelah atau migrain. Radiasi dari ponsel menimbulkan rasa berdengung di telinga yang pada akhirnya mengarah pada rasa nyeri di kepala.
2. Kelelahan 
Radiasi ponsel dapat menyebabkan kerusakan pada sel-sel otak. Ini akan membuat Anda merasa cepat lelah dan letih.
3. Gangguan Tidur 
Penggunaan ponsel yang berlebihan dapat menyebabkan kecemasan dan stres yang akhirnya mengganggu kenyamanan tidur. 
4. Kehilangan memori
frekuensi radiasi dari ponsel dapat mengganggu kemampuan otak untuk menyimpan informasi. Itu sebabnya, penggunaan ponsel yang berlebihan dapat menyebabkan kehilangan memori.
5. Infertilitas 
Kebanyakan pria kerap meletakkan ponsel di saku celana. Hal itu sangat berbahaya karena radiasi dan panas dari ponsel dapat membunuh sperma.
6. Reaksi toksik 
Radiasi ponsel dapat menghasilkan racun berbahaya yang mengalir ke otak sehingga menyebabkan reaksi toksik.
7. Masalah pendengaran
Menggunakan ponsel dengan volume suara yang tinggi selama berjam-jam dapat memberi tekanan pada gendang telinga. Kebiasaan buruk ini dapat menyebabkan sakit telinga dan masalah pendengaran.
8. Kanker 
Radiasi ponsel tidak baik untuk tubuh karena itu mampu mendorong munculnya tumor dan pertumbuhan kanker. Namun, tidak ada cukup bukti yang menghubungkan penggunaan ponsel berlebihan dengan kanker secara langsung. Namun, para ilmuwan sedang melakukan penelitian mengenai hal ini.
9. Masalah emosional 
Nomophobia adalah jenis fobia baru yang menandai adanya rasa takut kehilangan atau berada jauh dari ponsel. Kecanduan ini bisa membuat Anda mengalami masalah emosional yang tidak stabil dan lebih senang berada di dunia maya ketimbang bersosialisasi di dunia nyata.
Inilah sembilan risiko kesehatan yang mengancam Anda apabila sering menggunakan ponsel secara berlebihan.
Sumber: merdeka.com

Serangan Jantung

Deskripsi
Serangan jantung terjadi ketika satu atau lebih dari arteri koroner yang mensuplai darah ke jantung berhenti dan darah tidak mengalir ke otot jantung(tersumbat). Penyumbatan biasanya disebabkan oleh aterosklerosis, yang terjadi karena penebalan plak di dinding arteri atau bekuan darah dalam arteri koroner. Kadang-kadang, arteri koroner aterosklerotik menjadi kejang dan aliran darah ke bagian dari jantung berkurang atau berhenti. Mengapa hal ini terjadi tidak jelas, tetapi bisa mengakibatkan serangan jantung.
Sekitar setengah dari semua korban serangan jantung menunggu setidaknya 2 jam sebelum mencari bantuan. Hal ini meningkatkan kemungkinan mereka mengalami kematian tiba-tiba atau sudden death. Arteri tetap diblokir selama serangan jantung dan kerusakan akan lebih banyak pada jantung. Jika suplai darah terputus parah atau untuk waktu yang lama, sel-sel otot akan mengalami irreversible injury dan mati. Hal ini dapat menyebabkan kematian. Itulah sebabnya mengapa penting untuk mengenali tanda-tanda serangan jantung dan mencari perhatian medis sesegera mungkin di rumah sakit terdekat dengan perawatan darurat jantung 24-jam.
Sekitar 20% dari semua serangan jantung adalah “diam”, yaitu penderita tidak tahu bahwa itu telah terjadi. Meskipun korban merasa tidak ada sakit , serangan jantung diam dapat merusak jantung.
Dampak serangan jantung juga tergantung pada tempat penyumbatan, apakah irama jantung terganggu dan apakah pasokan darah arteri koroner yang lain ke bagian jantung juga terganggu. Sumbatan di arteri koroner kiri biasanya berdampak lebih serius daripada dalam arteri koroner kanan. Sumbatan yang menyebabkan arrhythmia (detak jantung yang tidak teratur) dapat menyebabkan kematian mendadak.
Penyebab dan gejala Serangan Jantung
Seiring waktu, penumpukan kolesterol dapat terjadi dalam pembuluh darah dalam bentuk plak . Plak akan membuat arteri menyempit dan membatasi jumlah darah yang dapat mengalir melewatinya. Jika arteri menjadi terlalu sempit, maka tidak dapat mensuplai darah yang cukup ke otot jantung dan menjadi “stress”. Sama seperti otot lengan yang mulai sakit jika mengangkat terlalu banyak atau kaki yang sakit ketika berjalan terlalu cepat, otot jantung juga akan sakit jika tidak mendapatkan suplai darah yang cukup. Sakit ini disebut angina.
Jika plak pecah, bekuan darah kecil dapat terbentuk di dalam pembuluh darah dan akut menghalangi aliran darah. Ketika bagian dari jantung kehilangan suplai darah secara lengkap, otot menjadi mati. Hal ini disebut serangan jantung atau myocardial infarction (myo = otot + cardial = jantung; infark = kematian akibat kekurangan oksigen). 
Serangan jantung umumnya disebabkan oleh coronary artery disease. Sejumlah faktor risiko utama dan faktor resiko lain meningkatkan risiko penyakit arteri koroner. Beberapa dapat diubah dan beberapa tidak bisa. Orang dengan faktor risiko lebih banyak, lebih mungkin mengalami penyakit arteri koroner.

Kanker Tulang

Kanker tulang adalah jenis kanker yang dapat mempengaruhi baik anak-anak dan orang dewasa, meskipun lebih sering terjadi pada anak-anak dan remaja. Hal ini dikategorikan berdasarkan apakah kanker berasal dari tulang (primer) atau apakah itu menyebar dari lokasi lain ke tulang (sekunder). Kanker tulang sekunder, atau kanker yang telah menyebar ke tulang dari bagian lain tubuh, jauh lebih umum dari kanker tulang primer. Bahkan, kanker tulang primer dianggap kejadian langka.
Ada beberapa jenis kanker tulang primer, termasuk:
•    Osteosarcoma
•    Chondrosarcoma
•    Ewing’s sarcoma
•    Malignant fibrous histiocytoma
•    Fibrosarcoma
•    Chordoma
Osteosarcoma, chondrosarcoma, dan Ewing’s sarkoma adalah jenis yang paling sering didiagnosis kanker tulang. Jenis-jenis kanker lain yang dapat terjadi pada tulang, seperti limfoma dan multiple myeloma. Limfoma paling sering berkembang di dalam kelenjar getah bening, tetapi dapat dimulai dalam tulang. Multiple myeloma mempengaruhi sel-sel sumsum tulang, bukan sel-sel tulang yang sebenarnya, sehingga tidak ditandai sebagai kanker tulang. Penyebab Kanker Tulang
Meskipun kita tidak dapat menentukan persis mengapa kanker tulang terbentuk, peneliti telah menemukan bahwa beberapa kondisi turun temurun dapat meningkatkan risiko kanker tulang. Contoh kondisi turun-temurun yang dapat meningkatkan risiko kanker tulang meliputi:
•    Multiple exostoses
•    Rothmund-Thomson syndrome
•    hereditary retinoblastoma
•    Li-Fraumeni syndrome
Pengobatan terapi radiasi sebelumnya telah dikaitkan dengan kanker tulang. Hubungan ini kuat jika terapi radiasi yang diberikan selama masa kanak-kanak. Namun bukan berarti bahwa terapi radiasi sebagai pengobatan kanker berbahaya atau tidak aman. Bagi kebanyakan orang yang memiliki kanker, manfaat terapi radiasi memiliki risiko yang jauh melebihi apapun.
Gejala Kanker Tulang
Gejala dapat bervariasi berdasarkan jenis kanker tulang, tetapi rasa sakit (nyeri) adalah gejala yang paling sering dialami. Kanker tulang yang paling sering terjadi adalah pada tulang panjang dari tubuh (lengan dan kaki), jadi ini adalah tempat yang paling umum untuk nyeri. Perlu diingat bahwa tidak semua tumor bersifat kanker tulang, ada beberapa yang jinak . Gejala lain dari kanker tulang meliputi:
•    Peradangan sendi
•    Patah tulang karena kelemahan tulang
Gejala tidak spesifik seperti demam, penurunan berat badan yang tidak disengaja, kelelahan, dan anemia juga bisa gejala kanker tulang.
Pengobatan Kanker Tulang
Kunci untuk pengobatan yang sukses adalah menghubungi tim perawatan (dokter onkologi) yang berpengalaman dalam kanker tulang primer. Banyak jenis kanker tulang sangat jarang terjadi dan memiliki tim yang sangat berpengalaman dalam mengelola kanker tulang adalah sebuah kebutuhan. Beberapa jenis dokter membentuk tim-tim pengobatan unik dan termasuk ahli onkologi medis, ahli onkologi radiasi, ahli radiologi, ahli onkologi bedah, ahli kanker ortopedi, dan patolog khusus. Ada tiga bentuk standar pengobatan untuk kanker tulang primer: pembedahan, terapi radiasi, dan kemoterapi. Sering kali, membutuhkan lebih dari satu metode perawatan, seperti operasi bersama dengan terapi radiasi. Pengobatan bervariasi bergantung padan jenis kanker tulang, apakah telah menyebar (metastasis), dan faktor kesehatan umum.
 
Operasi / Bedah
Kanker tulang ini paling sering dirawat dengan operasi. Pembedahan untuk kanker tulang yang belum menyebar yaitu dengan membuang jaringan kanker dan sebagian kecil jaringan tulang yang sehat di sekitarnya. Beberapa tumor mungkin memerlukan kemoterapi atau terapi radiasi di samping pengobatan bedah. Terapi radiasi
Terapi radiasi menggunakan tipe tertentu energi tinggi sinar radiasi untuk mengecilkan tumor atau menghilangkan sel-sel kanker. Terapi radiasi bekerja dengan cara merusak DNA sel kanker itu, membuatnya tidak dapat berkembang biak. Meskipun terapi radiasi dapat merusak sel-sel sehat di dekatnya, sel-sel kanker sangat sensitif terhadap radiasi dan biasanya mati ketika diobati. Sel-sel sehat yang rusak selama radiasi seringkali dapat sepenuhnya pulih.
Kemoterapi
Kemoterapi seringkali diresepkan untuk mengobati kanker tulang. Obat kemoterapi bekerja dengan menghilangkan sel-sel kanker. Namun, ada sel-sel sehat lainnya dalam tubuh yang berkembang biak dengan cepat, seperti sel-sel folikel rambut. Sayangnya, banyak obat kemoterapi mungkin tidak mampu membedakan keduanya, menyerang sel sehat dan menyebabkan efek samping seperti rambut rontok. 
 
Referensi about.com

Kanker Otak

Tumor otak atau kanker otak adalah hasil pertumbuhan tidak terkontrol sel-sel abnormal di otak. Tumor otak dapat mempengaruhi anak-anak dan orang dewasa. Tumor otak dapat diklasifikasikan sebagai ganas (kanker) atau jinak. Tumor ganas cenderung lebih agresif daripada jenis jinak, tapi keduanya sangat serius dan bisa berakibat fatal. Untuk tujuan pendidikan, artikel ini referensi yang berkaitan dengan tumor otak ganas yang mempengaruhi orang dewasa saja. Ada lebih dari 140 jenis tumor otak yang dapat terbentuk di otak. Tumor otak dapat diklasifikasikan sebagai primer atau metastasis , tergantung di mana mereka timbul dalam tubuh. Tumor otak primer berasal dari otak dan jarang menyebar di luar itu. Tumor metastatik dimulai pada bagian lain dari tubuh dan menyebar ke otak melalui darah atau jaringan limfatik. Beberapa jenis kanker lebih rentan untuk menyebar ke otak. Antara lain kanker payudara , kanker ginjal , melanoma , dan kanker paru-paru .
Penyebab Kanker Otak
Tidak diketahui pasti apa yang menyebabkan tumor otak, namun penelitian menunjukkan bahwa mungkin ada banyak faktor yang berperan dalam pembangunan mereka. Faktor risiko untuk tumor otak meliputi:
  • Paparan radiasi
  • Riwayat keluarga gangguan genetik tertentu seperti neurofibromatosis, tuberous sclerosis, Von Hippel Lindau disease dan sindrom Li-Fraumeni
  • Memiliki masalah sistem kekebalan tubuh (lebih berhubungan dengan limfoma SSP dan orang yang terinfeksi AIDS)
Ada beberapa penyebab yang banyak terbukti dan faktor-faktor risiko yang sedang dipelajari. Penggunaan telepon seluler dan konsumsi aspartame adalah dua topik yang sangat kontroversial yang sebagian orang percaya dapat menyebabkan kanker otak. Ini hanya teori dan masih tetap belum terbukti meskipun banyak penelitian yang telah dilakukan. Gejala Tumor Otak
Gejala tumor otak bervariasi berdasarkan lokasi dari tumor di dalam otak dan ukuran tumor. Keparahan gejala tidak menunjukkan seberapa besar tumor – tumor kecil dapat menyebabkan gejala parah.
Sakit kepala adalah gejala umum dari tumor otak, tapi biasanya disertai dengan gejala lain. Berlawanan dengan kepercayaan, sakit kepala biasanya tidak selalu menjadi gejala awal tumor otak, itu sebenarnya adalah sebuah kelemahan otot. Namun juga bisa menjadi awal dari tumor otak.
Gejala tumor otak lain meliputi:
•    mual atau muntah
•    gangguan penglihatan dan pendengaran
•    masalah dengan memori
•    proses berfikir lambat
•    kelemahan pada satu sisi tubuh
•    kelelahan atau frekuensi tidur meningkat
•    perubahan kepribadian
Pengobatan Tumor Otak
Tumor otak diobati oleh sebuah kelompok berpengalaman profesional medis yang dapat disebut “tim perawatan.” Tim ini terdiri dari seorang ahli bedah saraf, ahli onkologi medis atau neuro-onkologi, onkologi radiasi, dan ahli patologi. Banyak anggota tim pendukung lainnya juga menyediakan perawatan, seperti perawat onkologi.
Jenis, lokasi, dan stadium tumor akan menentukan rencana pengobatan. Perawatan kuratif adalah mungkin dengan beberapa tumor, sedangkan memperlambat pertumbuhan atau hanya menghilangkan gejala-gejala yang parah mungkin tujuan pengobatan bagi orang lain. Sayangnya, mungkin tidak ada program pengobatan direkomendasikan untuk beberapa tumor otak.
Pendekatan bedah dalam pengobatan tumor otak termasuk reseksi tumor (menghilangkan lengkap) atau debulking (menghilangkan sebanyak mungkin). Dalam beberapa kasus, pembedahan mungkin merupakan satu-satunya metode pengobatan yang diperlukan, tetapi yang lain mungkin membutuhkan metode perawatan lain, seperti terapi radiasi. Bedah diikuti dengan terapi radiasi umum dilakukan pada beberapa tumor. Ada beberapa jenis terapi radiasi digunakan untuk mengobati tumor otak. Sekali lagi, jenis, stadium, dan lokasi tumor adalah faktor kunci dalam menentukan jenis terapi adalah yang terbaik.
Terapi radiasi bukan tanpa risiko. Hal ini dapat merusak bagian dari otak, menyebabkan penurunan kognitif, seperti hilangnya memori dan kesulitan berkonsentrasi. Pembengkakan dapat menjadi efek samping, tetapi dapat dikontrol dengan kortikosteroid. Radiasi necrosis juga bisa merupakan efek samping dari radiasi. Dalam istilah sederhana, ini adalah pembentukan jaringan otak iradiasi yang telah mati dan berkembang menjadi massa. Pembedahan mungkin diperlukan untuk menghapus jaringan yang mati.
Kemoterapi dapat digunakan di beberapa tumor yang diketahui dapat merespon dengan baik kepada agen kemoterapi, seperti limfoma SSP, glioma, atau medullablastomas. Beberapa tumor stadium tinggi merespon dengan baik, tetapi tidak semua. Jadi, kemoterapi tersedia untuk memilih pasien yang memiliki tumor yang bisa dihilangkan dengan kemoterapi.
Terapi obat yang ditargetkan seperti Avastin lebih tepat daripada beberapa obat kemoterapi dan sering memiliki efek samping yang lebih sedikit. Obat seperti Avastin bekerja dengan memotong pasokan darah ke tumor, mencegah pertumbuhan itu dan menyusutkan massa. Tidak semua orang merespon Avastin, dan biaya pengobatan bisa mahal.
Referensi about.com

Melanoma

Melanoma pada mata, atau melanoma mata adalah jenis kanker langka yang mempengaruhi berbagai bagian dari mata, khususnya koroid, ciliary body, dan iris . Choroidal melanoma adalah jenis yang paling umum untuk kanker pada mata. 
Banyak orang yang bingung dengan aspek melanoma dari jenis kanker mata, sebagai melanoma paling sering dikaitkan dengan kulit. Melanoma berkembang dari melanosit, sel yang mengandung pigmen gelap (melanin) yang mendefinisikan pewarnaan kulit. Melanosit tidak eksklusif untuk kulit, melanosit dapat ditemukan pada rambut, mata, dan lapisan dari beberapa organ. 
Penyebab Melanoma Mata 
Seperti jenis-jenis kanker lainnya, kita tidak cukup yakin apa penyebab melanoma okular, tetapi ada kecurigaan bahwa ini berhubungan dengan paparan sinar UV matahari. Namun, teori ini belum dibuktikan.
Meskipun penyebab melanoma okular belum bisa ditentukan dengan tepat, para peneliti telah mengidentifikasi faktor risiko untuk penyakit ini. Faktor risiko untuk melanoma okular meliputi: 
  • Berkulit putih atau memiliki warna rambut dan warna mata yang bercahaya
  • Mengalami sindrom nevus displastik, suatu kondisi yang menyebabkan abnormal mol 
  • Memiliki melanocytosis oculodermal, suatu kondisi yang jarang yang menyebabkan peningkatan dan pigmentasi abnormal mata dan kulit di sekitar mata
Gejala Melanoma Mata 
Kadang-kadang ada gejala terlihat dari melanoma okular, terutama pada tahap awal. Dalam hal ini, melanoma mata biasanya didiagnosis melalui pemeriksaan mata rutin oleh seorang ahli optik. Gejala melanoma pada mata meliputi: 
Penglihatan kabur pada satu mata 
Floaters (bintik-bintik kecil pada mata)
Perubahan warna iris atau bintik gelap pada iris 
Mata merah dan sakit 
Mata melotot 
Kehilangan penglihatan perifer 
Pengobatan Melanoma Mata
Pengobatan melanoma okular didasarkan pada bagian mata yang terpengaruh dan apakah telah menyebar ke bagian lain dari tubuh. Pembedahan adalah metode umum pengobatan dengan cara menghapus sebagian atau seluruh mata. 
Penghapusan mata (enucleation) mungkin diperlukan dalam beberapa kasus tumor besar ketika metode pengobatan lain tidak cocok. Mata buatan dapat dibuat dalam banyak kasus. Prosthetic mata saat ini jauh lebih realistis daripada di masa lalu. Diciptakan oleh ahli berbakat, orang terlatih yang disebut ocularists. 
Terapi radiasi juga merupakan metode pengobatan umum melanoma okular. Ini mungkin satu-satunya perlakuan atau dilakukan setelah operasi. Ada dua jenis terapi radiasi yaitu eksternal dan internal. Keduanya menggunakan energi tertentu untuk mengganggu aktivitas sel-sel kanker untuk menghilangkan mereka dan mencegah pembelahan sel. 
Radiasi eksternal memberikan radiasi dari sebuah mesin khusus yang menargetkan situs tumor eksternal. Metode radiasi adalah spesifik dan membatasi kerusakan jaringan di sekitarnya. 
Internal radiasi (brachytherapy), sering disebut terapi plak, pengobatan melanoma ocular yang menggunakan “benih” atau “plak” radioaktif yang ditanamkan di dekat lokasi tumor untuk memberikan terapi. Biasanya, tetap tertanam selama 7 hari dan kemudian diambil. 
Terapi radiasi efektif terhadap melanoma okular, tetapi bukan tanpa efek samping. Merah, mata kering merupakan efek samping yang umum. Katarak kadang-kadang hasil dari terapi, tapi operasi mungkin merupakan pilihan untuk menghapusnya. Bilumata rontok dan shortening juga dapat terjadi. Terapi radiasi dapat menyebabkan kerusakan saraf optik, glaukoma , dan pembuluh darah abnormal di retina, tapi jarang terjadi.

Hakikat kekayaan yang sebenarnya

Hanya dengan cara pandang agama, manusia akan percaya bahwa sesungguhnya kekayaan tidak selalu berwujud harta benda. Kekayaan yang sebenarnya tidak selalu diukur dengan besarnya angka-angka materi. Keluasan hati saat seorang hamba mampu menekan hawa nafsunya, bersikap menerima dan mensyukuri apa yang ada justru Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam nyatakan sebagai kekayaan yang sebenarnya.
Dari Abu Hurairah, Nabi bersabda, “Kekayaan bukanlah banyak harta benda, akan tetapi kekayaan adalah kekayaan hati.” (Hadis riwayat Bukhari Muslim)
Ibnu Baththal berkata, “Hadis ini bermakna bahwa kekayaan yang hakiki bukan pada harta yang banyak. Karena, banyak orang yang Allah luaskan harta padanya namun ia tidak merasa cukup dengan pemberian itu, ia terus bekerja untuk menambah hartanya hingga ia tidak peduli lagi dari mana harta itu didapatkan, maka, sesungguhnya ia orang miskin, disebabkan karena ambisinya yang sangat besar.”
Oleh karena itu kekayaan sesungguhnya adalah kekayaan jiwa. Orang yang merasa cukup dengan pemberian Allah, tidak terlalu berambisi untuk menambah hartanya dan terus-menerus mencarinya, maka berarti ia orang yang kaya”
Al-Qurthubi berkata, “Hadis ini bermakna bahwa harta yang bermanfaat, agung dan terpuji adalah kekayaan jiwa.”
Dengan demikian, tidak selalu harta benda yang banyak itu mendatangkan kebahagian, kebaikan dan kesenangan bagi pemiliknya. Kekayaan yang sebenarnya adalah sesuatu yang manusia rasakan dalam hatinya. Hatilah yang menentukan seorang manusia menjadi senang atau sengsara, kaya atau miskin dan bahagia atau sedih. Pangkalnya ada dalam hati.
Hati yang takut kepada azab Allah, beriman, penuh rasa syukur dan cinta kepada Pemilik dan Pemberi rizki sebenarnyalah yang akan memperoleh kebaikan dan kebahagiaan dari harta yang dimilikinya, sebesar apapun harta tersebut.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang dunia adalah ambisinya, maka Allah akan menghancurkan kekuatannya, menjadikan kemiskinan di depan matanya dan dunia tidak akan datang kepadanya kecuali apa yang telah Allah takdirkan. Dan barangsiapa akhirat adalah tujuannya, maka Allah akan menguatkan urusannya, menjadikan kekayaannya pada hatinya dan dunia datang kepadanya dalam keadaan tunduk.” (HR Ibnu Majah)
Semoga Allah mengaruniakan kepada kita semua hati yang kaya, hati yang selalu bergantung dan bersandar kepada Dzat yang Mahakaya.
Wallahu a’lam
 —
Artikel Muslim.Or.Id

hadist-hadist tentang bid'ah


Banyak kaum muslimin yang masih meremehkan masalah bid’ah. Hal itu bisa jadi karena minimnya pengetahuan mereka tentang dalil-dalil syar’i. Padahal andaikan mereka mengetahui betapa banyak hadits Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam yang membicarakan dan mencela bid’ah, mereka akan menyadari betapa Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam sangat sering membahasnya dan sangat mewanti-wanti umat beliau agar tidak terjerumus pada bid’ah. Jadi, lisan yang mencela bid’ah dan mewanti-wanti umat dari bid’ah adalah lisan Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam sendiri.
Hadits 1
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
مَنْ أَحْدَثَ فِى أَمْرِنَا هَذَا مَا لَيْسَ مِنْهُ فَهُوَ رَدٌّ
“Barangsiapa membuat suatu perkara baru dalam urusan kami ini (urusan agama) yang tidak ada asalnya, maka perkara tersebut tertolak” (HR. Bukhari no. 2697 dan Muslim no. 1718)
Hadits 2
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
مَنْ عَمِلَ عَمَلاً لَيْسَ عَلَيْهِ أَمْرُنَا فَهُوَ رَدٌّ
“Barangsiapa melakukan suatu amalan yang bukan berasal dari kami, maka amalan tersebut tertolak” (HR. Muslim no. 1718)
Hadits 3
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam setiap memulai khutbah biasanya beliau mengucapkan,
أَمَّا بَعْدُ فَإِنَّ خَيْرَ الْحَدِيثِ كِتَابُ اللَّهِ وَخَيْرُ الْهُدَى هُدَى مُحَمَّدٍ وَشَرُّ الأُمُورِ مُحْدَثَاتُهَا وَكُلُّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ
“Amma ba’du. Sesungguhnya sebaik-baik perkataan adalah kitabullah dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sejelek-jelek perkara adalah (perkara agama) yang diada-adakan, setiap (perkara agama) yang diada-adakan itu adalah bid’ah, setiap bid’ah adalah kesesatan (HR. Muslim no. 867)
Dalam riwayat An Nasa’i,
مَنْ يَهْدِ اللَّهُ فَلا مُضِلَّ لَهُ ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلا هَادِيَ لَهُ ، إِنَّ أَصَدَقَ الْحَدِيثِ كِتَابُ اللَّهِ ، وَأَحْسَنَ الْهَدْيِ هَدْيُ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، وَشَرَّ الأُمُورِ مُحْدَثَاتُهَا ، وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ ، وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلالَةٌ ، وَكُلَّ ضَلالَةٍ فِي النَّارِ
“Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah maka tidak ada yang bisa menyesatkannya. Dan yang disesatkan oleh Allah tidak ada yang bisa memberi petunjuk padanya. Sesungguhnya sebenar-benar perkataan adalah Kitabullah dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sejelek-jelek perkara adalah (perkara agama) yang diada-adakan, setiap (perkara agama) yang diada-adakan itu adalah bid’ah, setiap bid’ah adalah kesesatan dan setiap kesesatan tempatnya di neraka (HR. An Nasa’i no. 1578, dishahihkan oleh Al Albani dalam Shahih wa Dha’if Sunan An Nasa’i)
Hadits 4
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
أُوصِيكُمْ بِتَقْوَى اللَّهِ وَالسَّمْعِ وَالطَّاعَةِ وَإِنْ عَبْدًا حَبَشِيًّا فَإِنَّهُ مَنْ يَعِشْ مِنْكُمْ بَعْدِى فَسَيَرَى اخْتِلاَفًا كَثِيرًا فَعَلَيْكُمْ بِسُنَّتِى وَسُنَّةِ الْخُلَفَاءِ الْمَهْدِيِّينَ الرَّاشِدِينَ تَمَسَّكُوا بِهَا وَعَضُّوا عَلَيْهَا بِالنَّوَاجِذِ وَإِيَّاكُمْ وَمُحْدَثَاتِ الأُمُورِ فَإِنَّ كُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ
“Aku wasiatkan kepada kalian untuk bertakwa kepada Allah, tetap mendengar dan ta’at kepada pemimpin walaupun yang memimpin kalian adalah seorang budak dari Habasyah. Karena barangsiapa di antara kalian yang hidup sepeninggalku nanti, dia akan melihat perselisihan yang banyak. Maka wajib bagi kalian untuk berpegang pada sunnah-ku dan sunnah Khulafa’ur Rasyidin yang mereka itu telah diberi petunjuk. Berpegang teguhlah dengannya dan gigitlah ia dengan gigi geraham kalian. Jauhilah dengan perkara (agama) yang diada-adakan karena setiap perkara (agama) yang diada-adakan adalah bid’ah dan setiap bid’ah adalah kesesatan (HR. At Tirmidzi no. 2676. ia berkata: “hadits ini hasan shahih”)
Hadits 5
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنَ اللهَ حَجَبَ التَّوْبَةَ عَنْ كُلِّ صَاحِبِ بِدْعَةٍ حَتَّى يَدَعْ بِدْعَتَهُ
“Sungguh Allah menghalangi taubat dari setiap pelaku bid’ah sampai ia meninggalkan bid’ahnya”  (HR. Ath Thabrani dalam Al Ausath no.4334. Dishahihkan oleh Al Albani dalam Shahih At Targhib wa At Tarhib no. 54)
Hadits 6
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
أَنَا فَرَطُكُمْ عَلَى الْحَوْضِ ، لَيُرْفَعَنَّ إِلَىَّ رِجَالٌ مِنْكُمْ حَتَّى إِذَا أَهْوَيْتُ لأُنَاوِلَهُمُ اخْتُلِجُوا دُونِى فَأَقُولُ أَىْ رَبِّ أَصْحَابِى . يَقُولُ لاَ تَدْرِى مَا أَحْدَثُوا بَعْدَكَ
“Aku akan mendahului kalian di al haudh (telaga). Lalu ditampakkan di hadapanku beberapa orang di antara kalian. Ketika aku akan mengambilkan (minuman) untuk mereka dari al haudh, mereka dijauhkan dariku. Aku lantas berkata, ‘Wahai Rabbku, ini adalah umatku’. Allah berfirman, ‘Engkau tidak tahu (bid’ah) yang mereka ada-adakan sepeninggalmu’ “ (HR. Bukhari no. 6576, 7049).
Dalam riwayat lain dikatakan,
إِنَّهُمْ مِنِّى . فَيُقَالُ إِنَّكَ لاَ تَدْرِى مَا بَدَّلُوا بَعْدَكَ فَأَقُولُ سُحْقًا سُحْقًا لِمَنْ بَدَّلَ بَعْدِى
“(Wahai Rabb), sungguh mereka bagian dari pengikutku. Lalu Allah berfirman, ‘Sungguh engkau tidak tahu bahwa sepeninggalmu mereka telah mengganti ajaranmu”. Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan, “Celaka, celaka bagi orang yang telah mengganti ajaranku sesudahku”(HR. Bukhari no. 7050).
Al’Aini ketika menjelaskan hadits ini beliau berkata: “Hadits-hadits yang menjelaskan orang-orang yang demikian yaitu yang dikenal oleh Nabi sebagai umatnya namun ada penghalang antara mereka dan Nabi, dikarenakan yang mereka ada-adakan setelah Nabi wafat. Ini menunjukkan setiap orang mengada-adakan suatu perkara dalam agama yang tidak diridhai Allah itu tidak termasuk jama’ah kaum muslimin. Seluruh ahlul bid’ah itu adalah orang-orang yang gemar mengganti (ajaran agama) dan mengada-ada, juga orang-orang zhalim dan ahli maksiat, mereka bertentangan dengan al haq. Orang-orang yang melakukan itu semua yaitu mengganti (ajaran agama) dan mengada-ada apa yang tidak ada ajarannya dalam Islam termasuk dalam bahasan hadits ini” (Umdatul Qari, 6/10)
Hadits 7
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
انَّهُ سَيَلِي أَمْرَكُمْ مِنْ بَعْدِي رِجَالٌ يُطْفِئُونَ السُّنَّةَ ، وَيُحْدِثُونَ بِدْعَةً ، وَيُؤَخِّرُونَ الصَّلَاةَ عَنْ مَوَاقِيتِهَا ” ، قَالَ ابْنُ مَسْعُودٍ : يَا رَسُولَ اللَّهِ ، كَيْفَ بِي إِذَا أَدْرَكْتُهُمْ ؟ قَالَ : ” لَيْسَ يَا ابْنَ أُمِّ عَبْدٍ طَاعَةٌ لِمَنْ عَصَى اللَّهَ ” ، قَالَهَا ثَلَاثَ مَرَّاتٍ
Sungguh diantara perkara yang akan datang pada kalian sepeninggalku nanti, yaitu akan ada orang (pemimpin) yang mematikan sunnah dan membuat bid’ah. Mereka juga mengakhirkan shalat dari waktu sebenarnya’. Ibnu Mas’ud lalu bertanya: ‘apa yang mesti kami perbuat jika kami menemui mereka?’. Nabi bersabda: ‘Wahai anak Adam, tidak ada ketaatan pada orang yang bermaksiat pada Allah’”. Beliau mengatakannya 3 kali. (HR. Ahmad no.3659, Ibnu Majah no.2860. Dishahihkan Al Albani dalam Silsilah Ahadits Shahihah, 2864)
Hadits 8
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّهُ مَنْ أَحْيَا سُنَّةً مِنْ سُنَّتِي قَدْ أُمِيتَتْ بَعْدِي فَإِنَّ لَهُ مِنَ الْأَجْرِ مِثْلَ مَنْ عَمِلَ بِهَا مِنْ غَيْرِ أَنْ يَنْقُصَ مِنْ أُجُورِهِمْ شَيْئًا ، وَمَنِ ابْتَدَعَ بِدْعَةَ ضَلَالَةٍ لَا يَرْضَاهَا اللَّهَ وَرَسُولَهُ كَانَ عَلَيْهِ مِثْلُ آثَامِ مَنْ عَمِلَ بِهَا لَا يَنْقُصُ ذَلِكَ مِنْ أَوْزَارِ النَّاسِ شَيْئًا
“Barangsiapa yang sepeninggalku menghidupkan sebuah sunnah yang aku ajarkan, maka ia akan mendapatkan pahala semisal dengan pahala orang-orang yang melakukannya tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun. Barangsiapa yang membuat sebuah bid’ah dhalalah yang tidak diridhai oleh Allah dan Rasul-Nya, maka ia akan mendapatkan dosa semisal dengan dosa orang-orang yang melakukannya tanpa mengurangi dosa mereka sedikitpun” (HR. Tirmidzi no.2677, ia berkata: “Hadits ini hasan”)
Hadits 9
Hadits dari Hudzaifah Ibnul Yaman, ia berkata:
يا رسولَ اللهِ ! إنا كنا بشرٌ . فجاء اللهُ بخيرٍ . فنحن فيه . فهل من وراءِ هذا الخيرِ شرٌّ ؟ قال ( نعم ) قلتُ : هل من وراءِ ذلك الشرِّ خيرٌ ؟ قال ( نعم ) قلتُ : فهل من وراءِ ذلك الخيرِ شرٌّ ؟ قال ( نعم ) قلتُ : كيف ؟ قال ( يكون بعدي أئمةٌ لا يهتدون بهدايَ ، ولا يستنُّون بسُنَّتي . وسيقوم فيهم رجالٌ قلوبُهم قلوبُ الشياطينِ في جُثمانِ إنسٍ ) قال قلتُ : كيف أصنعُ ؟ يا رسولَ اللهِ ! إن أدركت ُذلك ؟ قال ( تسمعُ وتطيع للأميرِ . وإن ضَرَب ظهرَك . وأخذ مالَك . فاسمعْ وأطعْ )
Wahai Rasulullah, dulu kami orang biasa. Lalu Allah mendatangkan kami kebaikan (berupa Islam), dan kami sekarang berada dalam keislaman. Apakah setelah semua ini akan datang kejelekan? Nabi bersabda: ‘Ya’. Apakah setelah itu akan datang kebaikan? Nabi bersabda: ‘Ya’. Apakah setelah itu akan datang kejelekan? Nabi bersabda: ‘Ya’. Aku bertanya: ‘Apa itu?’. Nabi bersabda: ‘akan datang para pemimpin yang tidak berpegang pada petunjukku dan tidak berpegang pada sunnahku. Akan hidup diantara mereka orang-orang yang hatinya adalah hati setan namun berjasad manusia’. Aku bertanya: ‘Apa yang mesti kami perbuat wahai Rasulullah jika mendapati mereka?’. Nabi bersabda: ‘Tetaplah mendengar dan taat kepada penguasa, walau mereka memukul punggungmu atau mengambil hartamu, tetaplah mendengar dan taat’” (HR. Muslim no.1847)
Tidak berpegang pada sunnah Nabi dalam beragama artinya ia berpegang pada sunnah-sunnah yang berasal dari selain Allah dan Rasul-Nya, yang merupakan kebid’ahan.
Hadits 10
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
أَوَّلُ مَنْ يُغَيِّرُ سُنَّتِي رَجُلٌ مِنْ بَنِي أُمَيَّةَ
Orang yang akan pertama kali mengubah-ubah sunnahku berasal dari Bani Umayyah” (HR. Ibnu Abi Ashim dalam Al Awa’il, no.61, dishahihkan Al Albani dalam Silsilah Ash Shahihah 1749)
Dalam hadits ini Nabi mengabarkan bahwa akan ada orang yang mengubah-ubah sunnah beliau. Sunnah Nabi yang diubah-ubah ini adalah kebid’ahan.
Hadits 11
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
جَاءَ ثَلَاثَةُ رَهْطٍ إِلَى بُيُوتِ أَزْوَاجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَسْأَلُونَ عَنْ عِبَادَةِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، فَلَمَّا أُخْبِرُوا كَأَنَّهُمْ تَقَالُّوهَا ، فَقَالُوا : وَأَيْنَ نَحْنُ مِنَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدْ غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ وَمَا تَأَخَّرَ ؟ قَالَ أَحَدُهُمْ : أَمَّا أَنَا ، فَإِنِّي أُصَلِّي اللَّيْلَ أَبَدًا ، وَقَالَ آخَرُ : أَنَا أَصُومُ الدَّهْرَ وَلَا أُفْطِرُ ، وَقَالَ آخَرُ : أَنَا أَعْتَزِلُ النِّسَاءَ فَلَا أَتَزَوَّجُ أَبَدًا ، فَجَاءَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَيْهِمْ ، فَقَالَ : ” أَنْتُمُ الَّذِينَ قُلْتُمْ كَذَا وَكَذَا ، أَمَا وَاللَّهِ إِنِّي لَأَخْشَاكُمْ لِلَّهِ وَأَتْقَاكُمْ لَهُ لَكِنِّي أَصُومُ وَأُفْطِرُ ، وَأُصَلِّي وَأَرْقُدُ ، وَأَتَزَوَّجُ النِّسَاءَ ، فَمَنْ رَغِبَ عَنْ سُنَّتِي فَلَيْسَ مِنِّي
Ada tiga orang mendatangi rumah istri-istri Nabi shallallahu’alaihi wasallam dan bertanya tentang ibadah Nabi shallallahu’alaihi wasallam. ٍSetelah diberitakan kepada mereka, sepertinya mereka merasa hal itu masih sedikit bagi mereka. Mereka berkata, “Ibadah kita tak ada apa-apanya dibanding Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam, bukankah beliau sudah diampuni dosa-dosanya yang telah lalu dan juga yang akan datang?” Salah seorang dari mereka berkata, “Sungguh, aku akan shalat malam selama-lamanya” (tanpa tidur). Kemudian yang lain berkata, “Kalau aku, sungguh aku akan berpuasa Dahr (setahun penuh) dan aku tidak akan berbuka”. Dan yang lain lagi berkata, “Aku akan menjauhi wanita dan tidak akan menikah selama-lamanya”. Kemudian datanglah Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam kepada mereka seraya bertanya: “Kalian berkata begini dan begitu. Ada pun aku, demi Allah, adalah orang yang paling takut kepada Allah di antara kalian, dan juga paling bertakwa. Aku berpuasa dan juga berbuka, aku shalat dan juga tidur serta menikahi wanitaBarangsiapa yang benci sunnahku, maka bukanlah dari golonganku” (HR. Bukhari no.5063)
Dalam hadits di atas, ketiga orang tersebut berniat melakukan kebid’ahan, karena ketiganya tidak pernah diajarkan oleh Nabi. Yaitu puasa setahun penuh, shalat semalam suntuk setiap hari, kedua hal ini adalah bentuk ibadah yang bid’ah. Dan berkeyakinan bahwa dengan tidak menikah selamanya itu bisa mendatangkan pahala dan keutamaan adalah keyakinan yang bid’ah. Oleh karena itu Nabi bersabda “Barangsiapa yang benci sunnahku, maka bukanlah dari golonganku“.
Dan masih banyak lagi hadits-hadits yang membicarakan dan mencela bid’ah, namun apa yang kami nukilkan di atas sudah cukup mewakili betapa bahaya dan betapa pentingnya kita untuk waspada dari bid’ah.
Wallahu’alam.

Penulis: Yulian Purnama
Artikel Muslim.Or.Id

Dalil tentang Al-Asmâ-ul-Husnâ


Allah subhânahu wa ta’âla memiliki nama-nama yang indah. Di dalam bahasa Arab disebut dengan Al-Asmâ-ul-Husnâ (الأَسْمَاءُ الْحُسْنَى). Allah subhânahu wa ta’âlâ berfirman:
{ وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَى فَادْعُوهُ بِهَا وَذَرُوا الَّذِينَ يُلْحِدُونَ فِي أَسْمَائِهِ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ }
Artinya: “Hanya milik Allah Al-Asmâ-ul-Husnâ. Oleh karena itu, bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut Al-Asmâ-ul-Husnâ itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.” (QS Al-A’râf : 180)
Untuk mengenal nama-nama tersebut haruslah merujuk kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah. Al-Qur’an adalah kalâmullâh (perkataan Allah). Allah lebih tahu tentang diri-Nya daripada seluruh makhluk-Nya. Begitu pula dengan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Beliau lebih tahu tentang Allah daripada seluruh manusia.
Ada beberapa permasalahan yang sangat menarik untuk dibahas ketika kita berbicara tentang Al-Asmâ-ul-Husnâ ini. Penulis rinci dengan membuat sub-sub judul berikut:

Al-Asmâ-ul-Husnâ Tidak Hanya Sembilan Puluh Sembilan

Banyak orang yang menyangka bahwa Allah hanya memiliki sembilan puluh sembilan nama, dengan dalil yang diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiallâhu ‘anhubahwasanya Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallam bersabda:
( إِنَّ لِلَّهِ تِسْعَةً وَتِسْعِينَ اسْمًا مِائَةً إِلَّا وَاحِدًا مَنْ أَحْصَاهَا دَخَلَ الْجَنَّة )
Artinya: “Sesungguhnya Allah memiliki sembilan puluh sembilan nama/seratus dikurangi satu. Barang siapa yang dapat menghitung atau menghapalnya maka dia akan masuk surga.”1
Padahal, Allah memiliki banyak nama yang tidak kita ketahui dan disembunyikan di sisi-Nya. Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallam pernah berdoa, :
( …أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ ، أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِكَ ، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ …)
Artinya: “… Saya memohon dengan seluruh nama yang Engkau miliki, yang Engkau menamakan diri-Mu dengannya, yang Engkau ajarkan kepada salah seorang dari makhluk-Mu, yang Engkau turunkan di dalam Kitab-Mu atau yang Engkau sembunyikan di ilmu ghaib di sisi-Mu…2
Hadîts di atas sangat jelas menyatakan bahwa nama Allah subhânahu wa ta’ala tidak hanya sembilan puluh sembilan, karena ada nama-nama yang disembunyikan di sisi-Nya.
Seandainya ada seseorang mengatakan, “Saya punya uang Rp 10.000,00” Apakah kabar ini menunjukkan dia hanya punya uang Rp 10.000,00 saja? Tentu tidak. Bisa saja dia memiliki uang lebih dari itu. Begitu pula dengan penyebutan sembilan puluh sembilan pada hadits di atas.
Al-Qurthubi berkata, “Telah kami sebutkan bahwa nama-nama Allah ada yang telah disepakati oleh para ulama dan ada yang masih diperselisihkan. Yang kami dapatkan di buku-buku para imam kami, (nama-nama tersebut) mencapai lebih dari dua ratus nama.”3
Ibnu Katsîr berkata, “Al-Faqîh Al-Imâm Abu Bakr bin Al-‘Arabi –salah satu imam madzhab Mâliki menyebutkan di dalam kitabnya ‘Al-Ahwadzi fî Syarhi At-Tirmidzi’ Bahwasanya sebagian ulama mengumpulkan nama-nama Allah dari Al-Qur’an dan As-Sunnah sebanyak seribu nama. Allâhu a’lam.”4

Arti ‘Barangsiapa Yang Menghitung/Menghafalnya, Maka Dia Akan Masuk Surga’

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya Allah memiliki sembilan puluh sembilan nama/seratus dikurangi satu. Barang siapa yang dapat menghitung atau menghapalnya maka dia akan masuk surga.”5
Ihshâ’ (menghitung/menghapal) Al-Asmâ-il-Husnâ di dalam hadîts tersebut memiliki empat tingkatan, yaitu:
  1. Menghitung dan menghapal nama-nama tersebut.
  2. Memahami makna yang terkandung di dalamnya
  3. Berdoa dengan menggunakan nama-nama tersebut, seperti: Ya Razzâq (Yang Maha Memberi Rezeki)! Berilah aku rezeki, Ya Ghafûr (Yang Maha Pengampun)! Ampunilah dosa-dosaku.
  4. Menyembah Allah dengan seluruh kandungan nama-nama tersebut. Jika kita tahu bahwa Allah Ar-Rahîm (Maha Pemberi Rahmat), maka kita selalu mengharapkan rahmat atau kasih sayang-Nya. Jika kita tahu bahwa Allah Al-Ghafûr (Maha Pemberi Ampun), maka kita selalu memohon ampun kepadanya. Jika kita tahu bahwa Allah As-Samî’ (Maha Mendengar), maka kita selalu menjaga perkataan kita, jangan sampai membuat Dia marah. Jika kita tahu bahwa Allah Al-Bashîr (Yang Maha Melihat), maka kita selalu menjaga perbuatan kita agar tidak mengerjakan sesuatu yang tidak diridhainya. 6

Sembilan Puluh Sembilan Al-Asmâ-ul-Husnâ Di Dalam Satu Hadits?

Tidak ditemukan hadits yang shahîh yang menyebutkan dan mengumpulkan sembilan puluh sembilan Al-Asmâ-ul-Husna dalam satu hadîts. Adapun hadits yang diriwayatkan di dalam Sunan At-Tirmidzi, Mustadrak Al-Hakim dan yang lainnya, para ulama mendhaifkannya.
At-Tirmidzi setelah menyebutkan hadîts yang terdapat di dalamnya Al-Asmâ-ul-Husna tersebut, beliau mengatakan, “Hadîts ini gharîb…hadîts ini diriwayatkan dengan jalan lain dari Abu Hurairah dan kami tidak mengetahui pada sebagian besar riwayat-riwayat tersebut yang menyebutkan nama-nama ini kecuali di hadîts ini…”7
Ibnu katsîr mengatakan, “Yang menjadi pegangan Jamâ’ah Al-Huffâdzh (para muhadditsîn) adalah hadîts tersebut mudraj8.”9

Bolehkah Seseorang Diberi Nama Dengan Salah Satu Nama Allah?

Nama-nama Allah subhânahu wa ta’âla terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
  1. Nama-nama yang mengandung sifat yang hanya khusus dimiliki oleh Allah subhânahu wa ta’âla, seperti: Ar-Rahmân, Al-Khâliq, Al-Bâri, Al-Qayyûm, Al-Ilâh, Ar-Razzâq, Ash-Shamad, dll. Nama-nama Allah yang seperti itu hanyalah milik Allah dan tidak boleh digunakan oleh makhluknya.
    Oleh karena itu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang seseorang diberi nama dengan Malikul-Amlâk (Raja semua raja), dengan sabdanya:
    ( إِنَّ أَخْنَعَ اسْمٍ عِنْدَ اللَّهِ رَجُلٌ تَسَمَّى مَلِكَ الْأَمْلَاكِلَا مَالِكَ إِلَّا اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ )
    Artinya: “Sesungguhnya nama yang paling hina di sisi Allah adalah seseorang yang bernama Malikul-Amlâk (Raja semua raja)…Tidak ada raja kecuali Allah ‘azza wa jalla.”10
    Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallam melarang menggunakan nama tersebut, karena di dalamnya terdapat suatu penyerupaan dengan Allah pada nama dan sifat-Nya. Ini semua untuk menjaga tauhid, menjaga hak Allah dan menutup pintu-pintu menuju kesyirikan pada ucapan-ucapan manusia. Karena bisa saja, dengan nama-nama yang sebenarnya hanya dikhususkan untuk Allah, seseorang menyangka bahwa selain Allah yang menggunakan nama tersebut juga memiliki sifat-sifat yang terkandung pada nama tersebut. Ini termasuk syirik.
    Mâlikul-Amlâk (Raja semua raja) adalah Allah. Tidak ada yang berhak memiliki gelar itu kecuali Allah. Oleh karena itu, para ulama sepakat akan terlarangnya menggunakan nama-nama jenis ini untuk makhluk-Nya11.
    Di negara kita banyak orang yang menggunakan nama-nama yang seperti ini atau dipanggil dengan nama-nama tersebut, seperti: Rahmân, Shamad, Khâliq, Razzâq dll. Hal ini tentu tidak diperbolehkan.
  1. Nama-nama yang mengandung sifat yang tidak dikhususkan untuk Allah subhanahu wa ta’ala, seperti: Al-Halîm, Ar-Rahîm, Ar-Ra-ûf, Al-‘Azîz, Al-Karîm, Al-Hakîm, Al-Hakam, Al-‘Aliy dll. Nama-nama Allah yang seperti itu boleh digunakan oleh makhluknya. Karena Allah subhanahu wa ta’ala di dalam Al-Qur’an menamakan makhluknya dengan nama-nama tersebut, seperti pada ayat-ayat berikut:
    فَبَشَّرْنَاهُ بِغُلَامٍ حَلِيمٍ
    Kemudian kami berikan kabar gembira kepadanya (yaitu Ibrahim) dengan seorang anak yang (sabar/tenang).” (QS Ash-Shâffât : 101)
    Allah menamai Nabi Muhammad dengan Ra-ûf dan Rahîm,
    بِالْمُؤْمِنِينَ رَءُوفٌ رَحِيمٌ
    (Dia) amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin.” (QS At-Taubah : 128)
    Di dalam kisah Nabi Yûsuf ‘alaihis-salâm, Allah menyebut penguasa pada saat itu dengan Al-Azîz.
    قَالَتِ امْرَأَتُ الْعَزِيزِ
    “Istri Al-‘Azîz pun berkata.” (QS Yusuf : 51)
    Para sahabat banyak yang menggunakan nama-nama seperti ini dan tidak diingkari oleh Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallam, seperti: ‘Ali, Karîm bin Al-Hârits bin ‘Amr As-suhami, setidaknya ada 10 orang bernama Hakîm dan setidaknya ada 30 orang yang bernama Al-Hakam.12
Akan tetapi, kita harus paham bahwa kesamaan nama dan sifat Allah dengan makhlukNya tidak berarti Allah sama dengan makhluknya. Seseorang bisa saja dijuluki Halîm (yang sabar dan tenang), tetapi hilm (kesabaran/ketenangan) yang dimilikinya tidak akan sama dengan hilm yang dimiliki oleh Allah. Allah memiliki sifat yang sempurna, tidak ada kekurangan dan tidak ada yang bisa menandinginya.13
Meskipun menggunakan nama-nama jenis kedua diperbolehkan, tetapi tetap disunnahkan untuk menambahkan nama penghambaan di depannya, yaitu dengan menggunakan kata ‘Abd (عبد) untuk laki-laki, seperti: ‘Abdul-Halîm, ‘Abdul-Hakîm dll.14
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengganti nama seseorang yang bernama ‘Aziz menjadi ‘Abdurrahman sebagaimana disebutkan di dalam riwayat Khaitsamah bin ‘Abdirrahman bin Abi Sabrah, dia menceritakan bahwa dulu bapaknya – yaitu ‘Abdurrahman- pernah pergi bersama kakeknya menuju ke Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun bertanya, “Siapa nama anakmu ini?” Kakekku pun menjawab, “’Azîz.” Nabi pun mengatakan, “Jangan kau namai dia dengan nama ‘Azîz. Tetapi, Namailah dia dengan ‘Abdurrahman.” Kemudian Nabi pun berkata, “Sesungguhnya nama-nama yang paling bagus adalah ‘Abdullâh, ‘Abdurrahmân dan Al-Hârits.15
Pada hadits ini tidak terdapat larangan menggunakan nama ‘Azîz, tetapi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menggantikannya dengan yang lebih baik, yaitu ‘Abdurrahman.

Bentuk-Bentuk Penyimpangan Terhadap Al-Asmâ-ul-Husnâ

  1. Menamakan patung-patung yang diambil dari nama-nama Allah, seperti: Patung yang bernama Al-Lât (اللات) diambil dari nama Allah Al-Ilâh (الإله), Al-‘Uzzâ (العزى) dari nama Allah Al-‘Azîz (العزيز), Al-Manât (مناة) dari nama Allah Al-Mannân (المنان).
  2. Menamakan Allah dengan sesuatu yang tidak layak bagi Allah, seperti: para filosof menamakan Allah dengan Prime Cause (Sebab Utama) dan kaum Nashrâni (Kristen) menamakan Allah dengan Al-Abu (الأب) atau Tuhan Bapa.
  3. Menamakan Allah dengan sifat-sifat kekurangan, seperti yang dikatakan oleh orang-orang Yahudi bahwa Allah Faqîr (Miskin) atau tangan Allah terbelenggu.
  4. Mentiadakan/menolak nama-nama Allah (ta’thîl), seperti yang dilakukan oleh kaum Jahmiyah mereka mengatakan bahwa Al-Asmâ-ul-Husnâ hanya sekedar nama yang tidak memiliki makna dan arti. Mereka mengatakan, “Ar-Rahîm (Yang Maha Penyayang), tetapi Allah tidak disifati dengan Rahmah (memberi kasih sayang), Al-Hayyu (Yang Maha Hidup), tetapi Allah tidak disifati dengan hidup, As-Samî’ (Yang Maha Mendengar) dan Al-Bashîr (Yang Maha Melihat), tetapi Allah tidak disifati dengan memiliki pendengaran dan penglihatan.
    Ada juga orang-orang yang hanya menetapkan beberapa sifat yang terkandung pada nama-nama tersebut tetapi menolak sifat yang lainnya. Mereka menetapkan sifat berilmu pada Allah, karena Allah memiliki nama Al-‘Alîm (Yang Maha Berilmu), tetapi mereka tidak menetapkan sifat memberi kasih sayang (rahmah) pada Allah, padahal Allah memiliki nama Ar-Rahmân dan Ar-Rahîm.
    Orang yang mentiadakan/menolak nama-nama Allah ada bermacam-macam. Di antara mereka ada yang keluar dari agama Islam dan ada juga yang belum keluar dari agama Islam, tergantung kepada seberapa besar tingkat kesesatannya.
  1. Menyerupakan Allah dengan makhluknya (tamtsîl), seperti mengatakan bahwa penglihatan dan pendengaran Allah seperti penglihatan dan pendengaran manusia, hidup Allah seperti hidup makhluknya dll. Ini tidak diperbolehkan. Allah telah menyatakan di dalam Al-Qur’an bahwa Allah tidak serupa dengan segala apapun. Allah berfirman:
    { لَيْسَ كَمِثْلِهِ شَيْءٌ وَهُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ }

    Artinya: “Tidak ada yang sesuatu apapun yang semisal dengan-Nya dan Dia adalah Yang Maha Mendengar dan Maha Melihat.” (QS Asy-Syûrâ : 11)

Nasehat

Mengenal Allah subhânahu wa ta’âla adalah suatu kewajiban. Salah satu cara mengenal Allah adalah dengan mempelajari Al-Asmâ-ul-Husnâ dan Sifat-Sifat Allah yang tercantum di dalam Al-Qur’an dan As-Sunnah. Seseorang tidak mungkin memahami dengan benar arti dari setiap nama dan sifat Allah kecuali dengan memahami bahasa Arab. Contohnya: Ar-Rahmân diterjemahkan dengan Yang Maha Pengasih dan Ar-Rahîm diterjemahkan dengan Yang Maha Penyayang, padahal kedua terjemahan tersebut kurang tepat dan memang tidak kita temukan kata yang sepadan untuk menerjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia. Begitulah halnya dengan sebagian besar Al-Asmâ-ul-Husnâ dan sifat-sifat Allah. Oleh karena itu, sempatkanlah diri untuk benar-benar mempelajari bahasa Arab.
Demikian, mudahan bermanfaat.
DAFTAR PUSTAKA
  1. Aisarut-Tafâsîr li kalâm ‘Aliyil-Kabîr. Jâbir bin Musa Al-Jazâiri.
  2. Al-Jâmi’ li ahkâmil-Qur’ân. Muhammad bin Ahmad Al-Qurthubi. 1423 H/2003 M. Riyadh: Dar ‘Âlam Al-Kutub.
  3. Al-Qaul Al-Mufîd ‘Alâ Kitâbit-Tauhîd. Muhammad bin Shâlih Al-‘Utsaimîn. 1424 H. KSA: Dâr Ibnil-Jauzi.
  4. At-Tadmuriyyah. Ahmad bin ‘Abdil-Halîm bin ‘Abdissalam bin Taimiyah. 1424 H/2003. Ar-Riyadh: Maktabah Al-‘Ubaikân.
  5. Jâmi’ul-bayân fî ta’wîlil-Qur’ân. Muhammad bin Jarîr Ath-Thabari. Beirut: Muassasah Ar-Risâlah.
  6. Ma’âlimut-tanzîl. Abu Muhammad Al-Husain bin Mas’ûd Al-Baghawi. 1417 H/1997 M. Riyâdh:Dâr Ath-Thaibah.
  7. Tafsîr Al-Qur’ân Al-’Adzhîm. Ismâ’îl bin ‘Umar bin Katsir. 1420 H/1999 M. Riyâdh: Dâr Ath-Thaibah.
  8. Taisîr Al-‘Azîz Al-Hamîd fî Syarhi Kitabit-Tauhîd. Sulaiman bin ‘Abdillah. 1423 H/2002. Beirut: Al-Maktab Al-Islâmi.
  9. Taisîr Al-Karîm Ar-Rahmân. Abdurrahmân bin Nâshir As-Sa’di. Beirut: Muassasah Ar-Risâlah.
  10. Tasmiyatul-Maulûd. Bakr bin ‘Abdillah Abu Zaid. 1416 H/1995. Ar-Riyadh: Dârul-‘Âshimah.
  11. Dan sumber-sumber lain yang sebagian besar telah dicantumkan di footnotes.

Catatan Kaki
1 HR Al-Bukhâri no. 2736 dan Muslim no. 6/2677.
2 HR Ahmad no. 3712, Al-Hâkim no. 1877 dan yang lainnya. Syaikh Al-Albâni berkata di Ash-Shahîhah no. 199, “Hadîst ini shahîh.”
3 Tafsîr Al-Qurthubi (VII/325)
4 Tafsîr Ibni Katsîr (III/515).
5 HR Al-Bukhâri no. 2736 dan Muslim no. 6/2677.
6 Lihat Taisîr Al-‘Azîz Al-Hamîd hal. 555 dan Al-Qaul Al-Mufîd (II/314-316)
7 Sunan At-Tirmidzi no. 3507
8 Yaitu hadîts yang di dalamnya terdapat tambahan dari orang yang meriwayatkan hadîts yang tidak termasuk bagian hadîts tersebut. Hadîts mudraj adalah salah satu jenis hadits dha’îf.
9 Tafsîr Ibni Katsîr (III/515).
10 HR Muslim 20/2143.
11 Al-Mausû’ah Al-Fiqhiyah Al-Kuwaitiyah (XI/335-336).
12 Lihat Al-Ishâbah fi Tamyîzish-shahâbah. Ibnu Hajar Al-‘Asqalâni pada nama-nama tersebut.
13 At-Tadmuriyyah hal. 21-24.
14 Sebagian ulama mengharamkan menggunakan nama-nama Allah untuk nama seseorang secara mutlak, walaupun nama-nama tersebut termasuk jenis yang kedua. Pendapat ini lemah, tetapi sebaiknya kita tetap berhati-hati untuk tidak menggunakannya untuk menghormati nama-nama Allah, sebagaimana Rasulullah pernah mengganti orang yang berkun-yah Abul-Hakam dengan Abu Syuraih.
15 HR Ahmad no. 17606 dan yang lainnya. Syaikh Syu’aib berkata, “Hadîts ini shahîh.”
16 At-Tadmuriyah hal. 31-42, Tafsîr Al-Qurthubi (VII/328-329), Taisîr Al-‘Azîz Al-Hamîd hal. 560-561 dan Al-Qaul Al-Mufîd (II/317-318).

Penulis: Ustadz Sa’id Yai Ardiansyah, Lc.
Artikel Muslim.Or.Id

hadist tentang ummat

Hadits Mu’awiyah bin Abi Sufyan radhiallahu ‘anhu tentang perpecahan ummat, Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم bersabda :
وَإِنَّ هَذِهِ الْمِلَّةَ سَتَفْتَرِقُ عَلَى ثَلَاثٍ وَسَبْعِينَ ثِنْتَانِ وَسَبْعُونَ فِي النَّارِ وَوَاحِدَةٌ فِي الْجَنَّةِ وَهِيَ الْجَمَاعَةُ فِي رِوَايَةٍ : مَنْ كَانَ عَلَى مِثْلِ مَا أَنَا عَلَيْهِ الْيَوْمَ وَأَصْحَابِي
“Sesunggunya agama (ummat) ini akan terpecah menjadi 73 (kelompok), 72 di (ancam masuk ke) dalam Neraka dan satu yang didalam Surga, dia adalah Al-Jama’ah”.
(HR. Ahmad dan Abu Daud dan juga diriwayatkan oleh Ibnu Majah dari Anas bin Malik radhiallahu ‘anhu dan juga mirip dengannya dari hadits Auf bin Malik radhiallahu ‘anhu)


عن العرباض بن سارية قال: صلى بنا رسول الله ذات يوم ثم أقبل علينا فوعظنا موعظة بليغة ذرفت منها العيون ووجلت منها القلوب، فقال قائل: يا رسول الله كأن هذه موعظة مودع، فماذا تعهد إلينا؟ فقال: أوصيكم بتقوى الله والسمع والطاعة وإن عبدا حبشيا؛ فإنه من يعش منكم بعدي فسيرى اختلافا كثيرا، فعليكم بسنتي وسنة الخلفاء المهديين الراشدين، تمسكوا بها وعضوا عليها بالنواجذ، وإياكم ومحدثات الأمور فإن كل محدثة بدعة وكل بدعة ضلالة
“Dari sahabat ‘Irbadh bin As Sariyyah rodhiallahu’anhu ia berkata: Pada suatu hari Rasulullah صلى الله عليه وسلم shalat berjamaah bersama kami, kemudian beliau menghadap kepada kami, lalu beliau memberi kami nasehat dengan nasehat yang sangat mengesan, sehingga air mata berlinang, dan hati tergetar. Kemudian ada seorang sahabat yang berkata: Wahai Rasulullah, seakan-akan ini adalah nasehat seorang yang hendak berpisah, maka apakah yang akan engkau wasiatkan (pesankan) kepada kami? Beliau menjawab: Aku berpesan kepada kalian agar senantiasa bertaqwa kepada Allah, dan senantiasa setia mendengar dan taat ( pada pemimpin/penguasa , walaupun ia adalah seorang budak ethiopia, karena barang siapa yang berumur panjang setelah aku wafat, niscaya ia akan menemui banyak perselisihan. Maka hendaknya kalian berpegang teguh dengan sunnahku dan sunnah Khulafa’ Ar rasyidin yang telah mendapat petunjuk lagi bijak. Berpegang eratlah kalian dengannya, dan gigitlah dengan geraham kalian. Jauhilah oleh kalian urusan-urusan yang diada-adakan, karena setiap urusan yang diada-adakan ialah bid’ah, dan setiap bid’ah ialah sesat“. (Riwayat Ahmad 4/126, Abu Dawud, 4/200, hadits no: 4607, At Tirmizy 5/44, hadits no: 2676, Ibnu Majah 1/15, hadits no:42, Al Hakim 1/37, hadits no: 4, dll)

الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الإسْلامَ دِينًا (٣)
“Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu Jadi agama bagimu.”
(Al-Maaidah: 3)

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحًا عَسَى رَبُّكُمْ أَنْ يُكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ يَوْمَ لَا يُخْزِي اللَّهُ النَّبِيَّ وَالَّذِينَ ءَامَنُوا مَعَهُ نُورُهُمْ يَسْعَى بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَبِأَيْمَانِهِمْ يَقُولُونَ رَبَّنَا أَتْمِمْ لَنَا نُورَنَا وَاغْفِرْ لَنَا إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ.
"Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak menghinakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersama dengan dia; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka mengatakan: "Ya Tuhan kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami; sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu".
(QS. At-tahrim [66]:8)

Dalam hadits Abu Hurairah, Nabi صلى الله عليه وسلم bersabda,
تَرَكْتُ فِيْكُمْ شَيْئَيْنِ لَنْ تَضِلُّوْا بَعْدَهُمَا كِتَابُ اللهِ وَسُنَّتِيْ
“Saya tinggalkan pada kalian dua perkara, yang kalian tidak akan sesat di belakang keduanya, (yaitu) kitab Allah dan Sunnahku.” (HR. Malik dan Al-Hakim dan dihasankan oleh Syaikh Al-Albany dalam Al-Misykah )

Jumat, 17 Mei 2013

CONTOH SOAL BAHASA INGGRIS





ENGLISH QUESTION MODEL
Text (For questions no 1-3)
                On Wednesday, my students and I went to Yogyakarta. We stayed at Dirgahayu hotel which is not far from Malioboro.
                On Thursday, we visited the temples in Prambanan. There are three big temples, the Brahmana, Syiwa and Wishnu Temples. They are really amazing. We visited only Brahmana and syiwa temples because Wisnu temple is being renovated
         On Friday morning, we went to Yogyakarta keraton. We spent two hours there. we were lucky because we led by a smart and friendly guide. Then we continued our journey to Borobodur. We arrived there at 4 pm. At 5 p.m we heard an announcement that Borobudur gate was closed. In the evening, we left for Jakarta by Wisata bus.
1.         The text mainly discusses ….
a.       the writer’s trip to Yogyakarta                                         d.  the writer’s experience at Yogyakarta keraton
b.      the writer’s first visit to Prambanan                                e.  the writer’s impression about Borobudur
c.       the writer’s impression about the guide
2.         Which temple is being renovated?
         a.       Syiwa                                                                                    d.  Borobudur
         b.      Wisnu                                                                                   e.  Syiwa and wisnu
         c.       Brahma
3.         Which of the following statement is TRUE?
         a.       the writer and the students went to Yogyakarta for having a research
         b.      the writer went to Borobudur first and then  to keraton
         c.       the writer was very disappointed with the guide
         d.      Malioboro is very far from Dirgahayu Hotel
         e.      the writer left for Jakarta on Friday
Text (For questions no 4 - 6)                                                             
                A fox fell into a well and couldn’t get out. By and by a thirsty goat comes along. Seeing the fox in the well, it asked if the water was good. “Good,” said the fox,” it’s the best water I’ve tasted in all my life. Come down and try it yourself”.
                The goat was thirsty so he got into the well. When he had drunk enough, he looked around but there was no way to get out. Then the fox said,” I have a good idea. You stand on your hind legs and put your forelegs against the side of the well. Then, I’ll climb on your back. From there, I’ll step on your horns and I can get out. And when I’m out. I’ll help you out of the well.”
                The goat did as he was asked and the fox got on his back and climbed out of the well. Then he coolly walked away.  The goat called out loudly after him and reminded him of his promise to help him out. The fox merely turned to him and said,” If you only had thought carefully about getting out, you wouldn’t have jumped into the well “.
                The goat felt very sad. He called out loudly. An old man walking nearby heard him and put a plank into the well. The goat got out and thanked to the old man
4.         The text tells the story of ….
         a.       a fox                                                                                      d. an old man and the fox
         b.      a goat                                                                                    e. the goat and an old man
         c.       a fox and a goat
5.         Paragraph two mainly tells ….
         a.       how the fox helped the goat                      d.                   the fox’s idea to get out of the well
         b.      why the fox got into the well                     e.                   how both the goat and the fox got out of the well
         c.       how the fox got out of the well
6.          “The goat did as he was asked ….” (p.3)
         What does the above sentence mean?
         a.       The goat drunk enough and looked around
         b.      The goat came down to the well and drank
         c.       The goat called out loudly after the fox got out
         d.      The goat waited someone who might help him
         e.      The goat stood on his hind legs and put his forelegs against the side of the well
Text (For questions no 7 - 10 )
           Forest are very important to keep the soil fertile and to prevent flood. The fallen leaves and decayed plants become humus which makes the soil rich and holds the rainwater.
           For many years, people have not been obeying the government’s regulations. They have been cutting down the trees carelessly. As a result, thousands of hectares of land have become worse and the rivers will be full of mud. In the wet season there will be erosion and floods which will destroy the farm lands and villages.
7.         What is the main idea of paragraph 2?
         a.       rivers are full of mud                                                         d.  erosions have caused floods
         b.      land becomes infertile                                                      e.  deforestation has caused a lot of destruction
         c.       floods destroy villages
8.         The following statement are the advantages of forests mentioned in the text, EXCEPT ….
         a.       they keep the soil fertile                                                  d.  they hold rainwater
         b.      they prevent  flood                                                            e.  they produce fresh air
         c.       they produce humus
9.         Humus is made from ….
         a.       fertile soil                                                                            d.  a kind of artificial fertilizer
         b.      rown leaves                                                                         e.  decayed plants and leaves
         c.       the root of tree
10.      The soil fertile and to prevent flood. The underlined word is synonymous to ….
         a.       cause                                                                                    d.  change
         b.      move                                                                                    e.  produce
         c.       hinder
Text (For questions no 11 - 12)
·         Always take off your jewellery before doing housework. Detergents and cleaning powder can make it dull
·         Put  jewellery on last when dressing, perfumes and hairsprays can tarnish it
·         Don’t swim when wearing any gold- you might lose it. Also, chlorine and saltwater can have a bad effect
·         Clean it regularly. Soak in warm soapy water and gently brush with toothbrush. Rinse in clean water and dry with a soft , clean cloth.
·         To prevent scratching, keep gold separately in a jewel box
11.  What is the topic of the text?
a.    carat guide                                                         c. going for gold                                  e. What to look for
b.    Buyer’s Guide                                                   d. caring for gold
12.  Which of the following can make your jewellery tarnish?
a.    hairsprays and chlorine               c. cleaning powders and perfumes            e. salt water and warm soapy water
b.    hairsprays and perfumes             d. detergents and cleaning water
Text (For questions no 13 - 15)
        The Jakarta Post, a leading English- language daily newspaper, requires a qualified reporter. The following qualifications are required :
1.       Indonesian citizen                                           5. Not more than 26 years old
2.       university degree                                            6. pleasing personality, highly motivated and dynamic    
3.       willing to take a series of tests                      7. Able to operate a computer
4.       Good understanding of English, TOEFL score at least 550
Please send an application letter in English, a copy of current curriculum vitae, a photocopy of identification card, a photocopy of diploma, a photocopy of TOEFL score, a sample of writing in English, and a recent passport sized photograph to
Human Resources Manager
The Jakarta Post
PO BOX Palmerah, Jakarta, 11001
Application should reach us before March 20, 2009.
13.   Under what heading is this text likely found?
 a.    housing                           b. education                      c. furniture                        d. job vacancy                e. travel agency
14.   The Jakarta Post is looking for a person who is qualified in ….
 a.    Teaching English                                 c. making a series of tests                     e. being a human resource manager
 b.    Writing news report                          d. leading a daily newspaper
15.      The Jakarta Post, a leading English language daily newspaper, requires a qualified reporter. The underlined  word means ….
  a.   hires                                b. find                                 c. needs                              d. looks                         e. employs
Text ( For questions no 16 - 19 )
         J.P : there was a bad accident on Sudirman street last night. A bus which was travelling south was hit by a large truck. Several people in the bus were killed, including the driver. The injured people were taken to the hospital. The driver of the truck was drunk. He was taken to the police station to be interrogated.                    
16.      What happened on Sudirman street last night ?
         a.       a bus crash                                                                          d.  a dead drunken driver
         b.      a truck crash                                                                       e.  a fight between two drivers
         c.       a terrible accident
17.      The accident happened because ….
         a.       the driver of the truck was drunk                                  d.  the driver of the bus escaped
         b.      the driver of the truck ran away                                    e.  the driver of the bus was ill
         c.       the driver of the bus was killed
18.      The injured people were taken to the hospital. The underlined word means ….
         a.       killed                                                                                     d.  damaged
         b.      blooded                                                                               e.  destroyed
         c.       wounded
19.      From whom did the police get the information about the accident ?
         a.       pedestrians                                                                         d.  the passengers of the bus  
         b.      the driver of the bus                                                         e.  both the bus driver and the truck driver
         c.       the driver of the truck
Text 7( For questions no 20 - 21 )
Pancake
Ingredients :
                2 cups all purpose flour, sifted before measuring          1 egg, slightly beaten
                2 ½ teaspoons baking powder                                            1 ½ cups milk
                ½ teaspoon salt                                                                      2 tablespoons melted butter
Direction :
                Stir together flour, baking powder and salt. In a separate bowl, combine eggs and milk. Then, add to flour mixture, stirring only until smooth. After that, blend in melted butter. Cook on a hot, greased griddle, using about ½ cup of butter for each pancake. Cook until brown on one side and around edge, turn and brown the other side. Recipe for pancake serves 4
20.      The goal of the text above is to tell us ….
         a.       the process of making cakes                                            d. a description of pancake
         b.      ingredients needed to make pancake                            e. how to make pancake
         c.       how to serve pancake
21.      The melted butter is mixed together into ….
         a.       the mixture of flour, egg and milk                                   d. the mixture of baking powder, salt and egg
         b.      the mixture of milk and baking powder                         e.  the mixture of egg, flour and salt
         c.       the mixture of egg and flour
Text  (For questions no 22 - 23)
Tom !
I am going to Anula supermarket to get some sugar. Would you like to turn the stove on when you are home? I have put some soup there. Just heat it for about 5 minutes and then take it out from stove before you have dinner
22.      What is the message about ?
         a.       Telling Tom to eat the soup                                              d. Telling Tom to heat the soup
         b.      Asking Tom to buy some sugar                                        e. Telling Tom to wait for about 5 minutes
         c.       Asking Tom to go to supermarket
23.      I’ve put the soup there. the word there refers to ….
         a.       home                                                                                    d. the supermarket
         b.      kitchen                                                                                 e. Anula supermarket
         c.       the stove
Text (For questions no 24 - 26)                                                         
                Birds belong to a class of warm blooded vertebrate animals with feather covered bodies. Next to the animals, birds are the most important group of land-living vertebrates. All birds have feathers, although in some types, particularly those that cannot fly, the normal structure of the feathers may be much modified and be downy, woolly, or straw like. The forelimbs of birds are modified into wings. The bony part of the tail, except in the very earliest fossil birds is very short, and the visible tail is composed of feathers only. The teeth are absent except in some fossil forms. As in mammals the only other group of warm-blooded animal , the  circulation is highly perfected so that there is no mixing of arterial and venous blood, but the arrangement of veins and arteries by which this is accomplished different in the two groups. Birds have keen hearing, although they have no external ears. The sense of sight also is very keen, but the sense of smell is weak or lacking, except few vultures and others birds.
24.      The passage is about the …. of birds
         a.       species                                                                                 d. classification
         b.      definitions                                                                           e. characteristic
         c.       clarification 
25.      From the text we can conclude that both birds and mammals have ….
a.       backbones                                                                           d. downy feathers
b.      keen sights                                                                           e. weak sense of smell
c.       keen hearing
26.      Which of the following is NOT possessed by birds?
a.       Feathers                                                                               d.  Tails
b.      Wings                                                                                    e.  Ears
c.       Teeth
Text (For questions no 27 - 28)
           Bisa Saja” is choosen as the first single of the album and theme song of BROWNIES, since the lyric reflects the story in the movie. Budjana of GIGI demonstrates his skills in playing acoustic guitar in “ Cinta Terakhir “. Three other brand new song “Dilema”, “Jangan Bilang Pacarku” and “ Semua Orang Berhak Mendapat Rasa Bahagia”, gives supporting nuances to the movie flow as GIGI composed them by imagining how the scenes would like look based on the screenplay.
             When Hanung Bramantyo, the director, and Dewa Budjana of GIGI chated, Budjana expressed his interest in making soundtrack album. Then, he recommended a few of GIGI songs, which the producer accepted because of the chemistry they created with the movie. Since GIGI can provide a variety of colors to add all kinds of musical nuances to enrich the movie, the producer deemed it unnecessary to find other musicians to complete OST of BROWNIES. Armand Maulana (vocalist), I Gede Dewa Budjana (guitarist), Thomas Ramdhan (Bass player) , and Gusti Erhandy (Drum-stand-in player for Budhi haryono) put a lot of effort to this album. As a result, they’ve created perfect blend of movie and songs that makes BROWNIES tastier.
            It’s always fun to have a piece of Brownies in your mouth. But having it in your stereo set is more entertaining. No movie is perfect without musical score and OST of Brownies proved it excellent.
27.      The passage is mainly about …
         a.       the description how the album  is accomplished through a series of steps
         b.      an account of  unusual or  amusing incident retold by the album
         c.       a  review an of an original soundtrack of movie
         d.      the process  in making original soundtrack of movie
         e.      an amusing story dealing with experience in different ways
28.      Which of the following statements is NOT TRUE according to the text?
         a.       Budjana is the acoustic guitar player of GIGI
         b.      “ Bisa Saja” is the theme song of BROWNIES
         c.       Hanung Bramantyo is the director of  GIGI band             
         d.      Armand Maulana is the vocalist of GIGI
         e.      OST of BROWNIES is excellent
Text (For questions no 29 – 33)
Is Smoking Good For Us?
                Before we smoke, it is better to look at the fact of smoking effects, not only for smokers but also for non smokers. About 50 thousands people die every year in Britain as the direct result of smoking. This is the seven times as many as deaths in road accidents. Nearly a quarter of smokers die because of diseases caused by smoking.
                Ninety percent of lung cancers are caused by smoking. If we smoke five cigarettes a day, we are six times more likely to die of lung cancer than a non- smoker. If we smoke twenty cigarettes a day, the risk is nineteen times greater. Ninety five percent of people who suffer from bronchitis are people who smoke. Smokers are two and half times more likely to die of heart disease than non- smokers.
                Additionally, children of smokers are more likely to develop bronchitis and pneumonia. In one hour in a smoky room, a non-smoker breathes as much as substance causing cancer as if he had smoked fifteen cigarettes.
                Smoking is really good for tobacco companies because they do make much money from smoking habit. Smoking, however, is not good for everybody else.
29.      What is the text about?
         a.       A report of deaths caused by smoking
         b.      The effects of smoking for people
         c.       A calculation of how many cigarettes that may cause cancer
         d.      Information of the effect of smoking to non smokers
         e.      The result of smoking habit for tobacco companies
30.      Which of the statement below is TRUE?
         a.       Smoking only does a good impact for the tobacco company
         b.      Non-smokers don’t have any threat of getting pneumonia
         c.       Fifteen cigarettes a day is all right for smokers
         d.      Smoking can risk ninety five percent of the people in a country
         e.      The risk caused by smoking for non-smokers is low
31.      What is the effect of smoking to non-smokers?
         a.       It makes non-smokers healthy                                         d. It causes so much fun   
         b.      It makes non-smokers have a good life                          e. it results in a better lung function                              
         c.       It risks non-smokers’ health                                                                                  
32.      What is the purpose of the text?
         a.       To make people realize the risk of smoking
         b.      To make non-smokers stay away from smokers
         c.       To make the government stop tobacco production
         d.      To make the doctors find the cure of lung cancer
         e.      To make people in Britain stop smoking
33.      This is the seven times as many as deaths in road accidents (p.1)
         The underlined word refers to ….
         a.       The smokers                                                                        d. the accident
         b.      The non-smokers                                                               e. the company            
         c.       The data
Text (For questions no 34 – 37)
                   During the twentieth century the world has witnessed the inventions of many amazing things. Television is a great invention, but there are arguments for and against whether it is the best invention of the twentieth century
                   Television was invented in the1920s and first came to Australia in 1956. It has played an important role in communicating news. We can learn instantly about what is happening in the world because of television. Also, television has provided people with entertainment in their own homes. People in isolated areas can still feel the other part of the world because of television. For these reasons I feel that television could be considered the best invention of the twentieth century.
                   On the other hand, there are other inventions that could be considered better than television. Some might argue that computer should be awarded the distinction of being the best invention because computer has made life easier. Others might argue that medical inventions such as heart pacemakers are best inventions because they help to save live.
                   It can be seen that there are reasons for and against television being considered the best invention of the twentieth century. After looking at both sides I still believe it is the best invention.
34.      What does the text mainly discuss?
a.       The role of television in communicating news
b.      The positive and negative impacts of television
c.       The best invention of the twentieth century
d.      Television is the invention of the twentieth century
e.      An argument whether television is the best invention of the twentieth century.
35.      We can learn instantly about ….
a.       with ease                                                                              d.  without delay
b.      rather lately                                                                         e.  without doubt
c.       very simply
36.      Which of the following is NOT the benefit of a television?
a.       It communicates news
b.      It makes people have easy life
c.       It provides people with entertainment        
d.      It informs people instantly what is happening in the world
e       It makes people in isolated areas can feel the other part of the world
37.      Which one is TRUE according to the text?
a.       Television is the only great invention
b.      Television makes people feel isolated    
c.       Computers make people’s lives more difficult.
d.      Television keeps amazing things from around the world
e.      The writer is sure that television is the greatest invention
Text (For questions no 38 - 41)
          Facsimile, often called fax, is a way of transmitting texts and pictures over telephone lines. News services often use facsimile to send news, stories and photographs to newspaper and television stations. Banks, law firms and other businesses use facsimile to send copies of documents to clients and other organizations.
         A device called a facsimile machine is used for transmitting and receiving images. Facsimile machines resemble small photocopiers. However, they are equipped with a telephone or are connected to one. To send a document, the user inserts it into the machine and dials the telephone number of the receiving fax machine. After the connection is made, an electronic scanner on the transmitting machine moves across the page and converts the image into a set of electric signals. These signals travel over the telephone line to the receiving fax machine. Then machine converts the electric signals back into an image of the original document and then prints a copy.
Some business people use small desktop fax machines or portable models at home or when they travel. A personal computer can also be used to send and receive documents if it is equipped with a special electronic circuit board called a fax board
38.      What is the main information in paragraph 2?
         a.       a facsimile machine is a small photocopier
         b.      a facsimile machine is equipped with a telephone to transmit images
         c.       a facsimile machine transmits and receives images
         d.      a facsimile machine converts the electric signals back into an image
         e.      a facsimile machine sends documents to distant places
39.      What do you call in the facsimile machine that converts the image of the document into a set of electric signals?
         a.       a copier                                                                                d.  an electronic scanner
         b.      a converter                                                                         e.  a transmitting machine
         c.       a telephone
40.      What do you need to enable your computer to send and receive documents like a fax?
         a.       a fax board                                                                          d.  an electronic circuit
         b.      a transmitter                                                                       e.  an electronic scanner
         c.       a signal converter
41.      …. transmitting texts and pictures ….
         The underlined word may be replaced by ….
         a.       sending                                                                                d.  translating
         b.      changing                                                                              e.  connecting
         c.       processing
Text (For questions no 42 - 45)
The Good Stepmother
The old witch locked Hansel in a cage and set Gretel to clean the house. She planned to eat them both. Each night the children cried and begged the witch to let them go. Meanwhile, at home, their stepmother was beginning to wish she had never tried to get rid of the children. ”I must find them,” she said and set off into the forest.
Many hours later, when her feet were tired from walking and her lips were dry from thirst, she came to the cottage belonging to the witch. The stepmother peeped through the window. Her heart cried out when she saw the two children.
She picked up the broom leaning against the door and crept inside. The witch was putting some stew in the oven when the stepmother gave her an almighty push. The witch fell into the oven and the stepmother shut the door.
“Children, I have come to save you,” she said, hugging them tightly. I have done a dreadful thing. I hope in time you will forgive me. Let me take you home and become a family again. They returned to their home and the stepmother became the best mother anyone could wish to have, and of course they lived happily ever after.
42.      The story is about a stepmother who ….
         a.       cried every night                                                                d.  tried to run away from a witch
         b.      planned to eat her children                                             e.  Saved her children from a witch
         c.       begged a witch for money
43.      Which statement is TRUE about the stepmother?
a.       She was the witch’s friend.                                               d.   She locked her children in a cage
b.      She loved her stepchildren.                                             e.  She visited the witch to see her children.
c.       She hit the witch with a broom.
44.      “The witch fell into the oven and the stepmother shut the door …. ” (p.4)
The underlined word can be replaced by the word
a.       closed                                                                                   d. marked
b.      opened                                                                                e. polished
c.       painted
45.      How did the witch die ?
a.       She was burnt in the oven                                                d. She was locked in her house
b.      She was trapped in a cage                                                e. She was pushed against the wall
c.       She was hit with a broom
Text (For questions no 46 - 48)
                Philipines : At least nine people were killed and dozens were injured when the Philipines  security forces clashed with dozens of slum dwellers who resisted the tearing down of their homes in the northern province, a police commander said Tuesday.
                Raul Gonzales, the police chief in the northern Cordirella area, said that the soldiers and police officers traded gunfire with dozens of people who are illegally occupying the private land in Kalinga province.
                “our team was ambushed on their way to the community to be demolished,” said Gonzales. He added that the security only defended themselves after the residents dug foxholes and opened fire with automatic rifles.
                “nine people were killed and dozens were wounded, including 10 police officers during almost 10 hours of fighting. We even had to evacuate some of our officers who needed surgery to get the bullets from their bodies.”Reuters
46.      What is the passage about?
a.       An illegal gunfire trade.
b.      A demolition of illegal slum dwellers.
c.       A fight between the police officers and the soldiers.
d.      A clash between the security forces and the slum dwellers.
e.      A clash between the police officers and the security officers.
47.      The clash happened because ….
a.       illegal slum dwellers resisted the demolition of their home.
b.      the police officers and soldiers shot the dwellers.
c.       nine people were killed by the security forces.
d.      the police officers firing the dwellers.
e.      the people dwelled on private land.
48.      Raul Gonzales said that …
a.       ten police officers had to be evacuated.
b.     ten police officers were killed in the fighting.
c.       ten police officers were injured during the fighting
d.      some of the wounded people needed surgery.
e.      more than ten police officers were killed and injured an the fighting
Text (For questions no 49 - 50)
                   The polar bear is a very big white bear. We call it the polar bear because it lives inside the Arctic Circle near the North Pole. There are no polar bears at the South Pole.
                   The polar bears live at the North pole. There is only snow, ice, and water. There is not any land.
                   These bears are three meters long, and weight 450 kilos. They can stand up on their back legs because they have very wide  feed. They can use their front legs like arms. The Polar bears can swim very well. They can swim 120 kilometres out  into the water. They catch fish and sea animals for food. They go into the sea when they are afraid.
                   People like to kill the polar bears for their beautiful white coats. The governments of Canada, the united states and Russia say that no one can kill polar bears now. They do not want all of these beautiful animals to die.
49.      What does the passage mainly discuss?
a.       The size of polar bears                                                      d.  Why people hunt polar bears                                    
        b.      Where polar bears live                                                     e.  A brief description of polar bears.                            
c.       The habitat of polar bears
50.      Which of the following statements is NOT TRUE about a polar bear?
a.       A polar bear weigh 450 kilos                                           d.  A polar bear goes into the sea when it is angry
b.      A polar bear is three meters long                                   e.  A polar bear can swim 120 km out into the water
c.       A polar bear catches fish for food